Deretan Negara yang Akan Menutup Perbatasannya dengan Belarusia

Polandia, Latvia, dan Estonia akan susul Lithuania  

Jakarta, IDN Times - Dengan datangnya Grup Wagner di Belarusia sejak Juli lalu, Lithuania akan menutup sementara dua dari enam penyeberangan perbatasannya dengan Belarusia mulai 18 Agustus 2023. Hal itu disampaikan Menteri Dalam Negeri Lithuania, Agne Bilotaite pada Rabu (16/8/2023).

Tak hanya Lithuania, Polandia dan negara-negara Baltik lain seperti Latvia dan Estonia, mendiskusikan opsi untuk menutup perbatasan mereka.  Sinkronisasi keputusan regional itu akan diselesaikan pada pembicaraan di Warsawa pada 28 Agustus, tambah Bilotaite, dikutip dari Euractiv.

Pravda melansir, Bilotaite mengatakan dirinya juga membahas tentang penutupan perbatasan Belarusia dengan rekannya dari Polandia pada minggu lalu.

Baca Juga: Cegah Grup Wagner, Lithuania Tutup 2 Pos Perbatasan dengan Belarusia

1. Kehadiran Wagner di Belarusia menyibukkan Polandia dan negara Baltik

Setelah ratusan tentara bayaran Grup Wagner tiba di Belarusia pada Juli lalu, Polandia dan negara-negara Baltik disibukkan dengan keadaaan keamanan di perbatasan negaranya. Wagner tiba di Belarusia atas undangan Alexander Lukashenko, yang memproklamasikan diri sebagai Presiden Belarusia.

Di tengah kesibukan Polandia dan negara-negara Baltik atas kehadiran Wagner, peningkatan penyeberangan migran ilegal di perbatasan juga terjadi. Para migran dibantu pasukan penegak hukum Belarusia untuk menyeberang ke negara-negara tersebut.

Dengan adanya masalah-masalah di perbatasan, Latvia telah menangguhkan masa liburan penjaga perbatasannya. Sementara itu, Polandia juga akan mengirimkan beberapa ribu pasukannya ke perbatasan Belarusia. Saat ini, diperkirakan Polandia memiliki sekitar 10 ribu tentara di perbatasan.

2. Penutupan perbatasan untuk mengurangi ancaman kehadiran Wagner di Belarusia

LRT melansir, pemerintah negara-negara itu secara terpaksa harus menutup titik-titik penyeberangan perbatasan karena keadaan geopolitik. Mereka menghadapi tuntutan untuk mengurangi ancaman di tengah kehadiran Wagner di Belarusia.

Setelah pasukan tentara Wagner melakukan pemberontakan singkat di Moskow, tentara tersebut pergi menuju ke Belarusia atas undangan Lukashenko. Ada sekitar 4 ribu anggota kelompok tentara bayaran Wagner di Belarusia, lapor pejabat Baltik dan Polandia.

"Fokus dan tujuan utama kami adalah memiliki penjaga perbatasan sebanyak mungkin di perbatasan, karena di sinilah kami membutuhkan petugas dalam jumlah terbesar," kata pejabat tersebut.

Baca Juga: Polandia Siap Hadapi Ancaman Wagner dan Belarus: Senjata Kami Modern

3. Belarus bebas visa untuk warga negara Baltik dan Polandia

Deretan Negara yang Akan Menutup Perbatasannya dengan Belarusiailustrasi.(pexels.com/Dom J)

Sejak musim semi 2022, Belarus telah menerapkan rezim bebas visa untuk para warga dari negara Lithuania, Latvia dan Polandia. Otoritas Minsk mengatakan ada sekitar 170 ribu warga Lituania memasuki Belarus tanpa visa sepanjang tahun ini.

Banyak dari mereka yang berpergian ke Belarus tanpa menggunakan visa untuk berbisnis atau membeli barang-barang yang lebih murah dari pada harga yang dijual di negara asalnya. Penjaga perbatasan Belarusia telah mendaftarkan dengan jumlah total lebih dari 400 ribu kunjungan warga negara Lituania ke Belarusia sejak April 2022.

Baca Juga: Latvia Perkuat Perbatasan dengan Belarus untuk Adang Migran

NUR M AGUS SALIM Photo Verified Writer NUR M AGUS SALIM

peternak ulat

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya