Israel Izinkan Lebih dari 300 Truk Bantuan Kemanusiaan Masuki Gaza 

Jumlah bantuan harian tertinggi dalam 6 bulan terakhir

Jakarta, IDN Times - Israel mengatakan bahwa lebih dari 300 truk berisi bantuan kemanusiaan memasuki Jalur Gaza. Itu adalah jumlah bantuan harian tertinggi sejak perang meletus enam bulan lalu.

Di bawah tekanan yang semakin meningkat, Israel pada Senin (8/4/2024) menyebutkan, 322 truk yang lolos pemeriksaan telah diizinkan memasuki Palestina. Tetapi, pengiriman tersebut masih jauh dari apa yang disebut Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) soal jumlah minimum untukmencegah jutaan orang kelaparan akibat perang. 

1. Truk dari selatan tidak diizinkan mencapai Gaza utara

Dilansir NDTV,  Koordinator Kegiatan Pemerintah Israel di Wilayah (COGAT) mengatakan, 228 truk yang datang mewakili 70 persen dari jumlah total truk yang membawa makanan.

Menurut Tarek Abu Azzoum dari Al Jazeera, sebagian besar konvoi membawa air, gula, tepung dan kebutuhan pokok lainnya. Beberapa truk menuju Gaza dengan melewati persimpangan Rafah selatan dengan Mesir. Truk-truk lainnya melewati penyeberangan Karem Abu Salem.

Sayangnya, tidak satu truk pun dari selatan yang diizinkan mencapai bagian utara Gaza. Sementara, PBB dan kelompok kemanusiaan lainnya mengatakan bahwa Gaza utara sedang menghadapi kelaparan.

Baca Juga: Hamas-Intelijen Mesir Bahas Upaya Gencatan Senjata di Gaza

2. Gaza butuh 500-600 truk bantuan kemanusiaan setiap hari

Juru bicara otoritas penyeberangan di Rafah, Hisham Adwan, mengatakan bahwa pengiriman tersebut hanyalah sebagian kecil dari apa yang sudah terjadi sebelum perang. 

“Jalur ini menderita kelaparan besar, terutama di wilayah utara dan Kota Gaza. Wilayah selatan juga menderita bencana kemanusiaan yang besar. Oleh karena itu, memberikan bantuan setiap hari saja tidak cukup,” kata Adwan.

Badan-badan bantuan PBB dan kemanusiaan lainnya menjelaskan, Gaza membutuhkan setidaknya 500 hingga 600 truk bantuan kemanusiaan dan barang-barang komersial setiap hari. 

3. Israel akan buka penyeberangan lain di Jalur Gaza utara

Dilansir The Jerusalem Post, dalam beberapa hari mendatang, Israel akan membuka penyeberangan lain di Jalur Gaza utara yang dekat dengan penyeberangan Erez. Hal itu akan memungkinkan lebih banyak truk bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza.

Tentara Yordania juga diperkirakan bakal mengirimkan konvoi sekitar 100 truk bantuan yang membawa bantuan dari Program Pangan Dunia PBB. Truk-truk tersebut akan melintasi penyeberangan Kerem Shalom. Mesir juga akan meningkatkan truk bantuan kemanusian menjadi 300 unit.

Sementara itu, pelabuhan Ashdod di Israel dikabarkan akan dibuka untuk membawa bantuan kemanusiaan langsung ke Gaza. Menurut rencana peningkatan bantuan, truk akan memuat perbekalan di pelabuhan Ashdod dan memasuki Gaza melalui penyeberangan Kerem Shalom dan Nitzana.

Baca Juga: UNICEF Sebut Lebih dari 13 Ribu Anak Terbunuh di Gaza

NUR M AGUS SALIM Photo Verified Writer NUR M AGUS SALIM

seorang pencari sumber angin

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Vanny El Rahman

Berita Terkini Lainnya