Potret Victoria Square di Adelaide, Australia Selatan. (unsplash.com/Mitch)
Dilansir ABC News, studi tersebut juga meneliti bagaimana beban penyakit kardiovaskular dapat berkembang dalam skenario iklim di masa depan. Laporan tersebut menggambarkan berbagai dampak di seluruh wilayah berdasarkan pertumbuhan penduduk, demografi, dan bagaimana warga Australia beradaptasi terhadap panas.
Disebutkan, studi itu menggabungkan beberapa faktor utama, seperti perubahan iklim, pergeseran populasi, dan strategi adaptasi untuk memberikan gambaran lengkap tentang beban penyakit di seluruh Australia.
Tercatat, Australia Selatan memiliki tingkat penyakit kardiovaskular tertinggi yang disebabkan kenaikan suhu, lalu diikuti oleh Victoria. Wilayah selatan memiliki risiko lebih tinggi dan lebih sedikit adaptasi terhadap paparan suhu tinggi.
Penyakit kardiovaskular merupakan penyebab kematian utama secara global dan di Australia. Menurut data dari Biro Statistik Australia, penyakit jantuk iskemik atau dikenal sebagai penyakit jantung koroner adalah salah satu jenis penyakit kardiovaskular yang menyebabkan 9,2 persen kematian pada 2023. Hal tersebut tercatat sebagai faktor penyebab lebih dari 35 ribu kematian.