Kebakaran di Rumah Sakit Makedonia Utara Tewaskan 14 Pasien COVID-19

Sumber api diduga dari ledakan tabung oksigen

Jakarta, IDN Times - Rumah sakit di Makedonia Utara, tepatnya di kota Tetovo, terbakar pada Rabu (8/9/2021). Kebakaran yang terjadi setelah ledakan itu menyebabkan 14 orang meninggal dunia. 

Petugas pemadam kemudian menuju lokasi kebakaran yang terjadi sekitar pukul 21:00 waktu setempat. Mereka kemudian berjuang dan berhasil memadamkan api beberapa jam kemudian.

1. Rumah sakit darurat untuk pasien COVID-19

Adapun rumah sakit yang dimaksud merupakan fasilitas kesehatan khusus menampung pasien penderita COVID-19.Kepada CNN, juru bicara pemerintah mengatakan korban yang meninggal dunia sebanyak 14 orang.

Dalam video rekaman yang beredar di media sosial, api terlihat berkobar besar dan asap hitam mengepul ke langit. Di jalanan, terlihat mobil polisi dan kendaraan pemadam kebakaran terparkir.

Melalui sebuah pernyataan, pemerintah menyebut kebakaran itu sebagai tragedi besar. Mereka juga menyatakan belasungkawa terdalam kepada keluarga dan kerabat korban yang meninggal. Untuk mereka yang terluka, diharapkan agar cepat pulih.

Baca Juga: 5 Wisata Alam di Makedonia Utara, Pesonanya Bikin Tak Berkedip! 

2. Pasien COVID-19 yang berada di rumah sakit berjumlah 26 orang

Dalam keterangan yang diperoleh BBC, total pasien COVID-19 yang berada di dalam rumah sakit tersebut adalah 26 orang. Sebanyak 12 pasien berhasil menyelamatkan diri di tengah ancaman kobaran api.

Saat ini penyelidikan sedang dilakukan untuk mengungkap penyebab kebakaran tersebut. Namun, dugaan sementara, sumber api berasal dari tabung oksigen yang meledak. 

Dari penjelasan yang disampaikan oleh Saso Trajcevski, wakil kepala pemadam kebakaran kota Tetovo, api menyebar dengan cepat ke dalam gedung usai tabung oksigen meledak. Banyaknya barang dengan bahan baku plastik yang berada di lokasi membuat nyala api semakin cepat membesar.

Baca Juga: Bulgaria Tolak Makedonia Utara untuk Gabung Uni Eropa

3. Presiden batalkan semua perayaan resmi peringatan kemerdekaan

Makedonia Utara adalah sebuah negara yang meraih kemerdekaan setelah bubarnya Yugoslavia. Negara itu telah mencatatkan diri memiliki total infeksi virus corona sebanyak 181.875 kasus, dengan angka kematian mencapai 6.184 kasus.

Kecelakaan yang membakar rumah sakit tersebut, menurut Reuters, terjadi ketika negara itu akan menandai peringatan 30 tahun kemerdekaannya dari Yugoslavia. Presiden Stevo Pendarovski membatalkan semua perayaan dan acara resmi yang berlangsung sepanjang Kamis.

Kota Tetovo sendiri sebagian besar dihuni oleh penduduk dengan etnis Albania. Kota tersebut menjadi salah satu kota dengan jumlah kasus virus corona tertinggi. Dalam tragedi itu, dilaporkan tidak ada staf medis yang menjadi korban.

Kejaksaan memerintahkan analisis DNA untuk mengidentifikasi korban karena mereka yang meninggal terbakar dalam kondisi serius.

Pri Saja Photo Verified Writer Pri Saja

Petani Kata

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Vanny El Rahman

Berita Terkini Lainnya