Perempuan AS Ditemukan Tewas di Mulut Aligator

Warga belum pernah melihat aligator sebesar itu sebelumnya

Jakarta, IDN Times - Kantor Sherrif Pinellas County, Florida, Amerika Serikat (AS), mengonfirmasi seorang perempuan telah tewas dan bagian tubuhnya ditemukan di dalam rahang aligator. Dalam pernyataan pada Sabtu (23/9/2023), polisi mengonfirmasi korban diidentifikasi bernama Sabrina Peckham.

Belum diketahui secara pasti bagaimana perempuan tersebut tewas. Namun, aligator telah dibunuh guna mengidentifikasi korban yang ada di dalam mulutnya. Laporan tentang keberadaan aligator yang membawa tubuh manusia itu terjadi pada Jumat di wilayah Tampa Bay. Pihak berwenang kemudian menanggapi laporan tersebut dan terpaksa membunuh aligator.

Baca Juga: 7 Fakta Ikan Aligator, Predator Air Tawar yang Dijuluki Fosil Hidup

1. Aligator berukuran empat meter

Petugas kepolisian yang menanggapi laporan tentang keberadaan aligator di Tampa Bay, melakukan penangkapan dan akhirnya membunuhnya pada Jumat. Hal itu telah dilakukan berkoordinasi dengan Komisi Konservasi Margasatwa Florida.

Dilansir Inquirer, pembunuhan aligator disebut dilakukan secara manusiawi. Hewan tersebut berukuran sekitar empat meter dan itu merupakan aligator jantan.

Di dalam rahang aligator, ada sisa tubuh perempuan tewas bernama Sabrina Peckham yang telah diidentifikasi. Akan tetapi, petugas mengatakan bahwa cara dan penyebab kematian korban masih menunggu investigasi lebih lanjut. Proses itu sampai saat ini masih berlangsung.

Baca Juga: 5 Perbedaan Buaya dan Aligator, Hewan Buas yang Mematikan!

2. Pengakuan saksi

Perempuan AS Ditemukan Tewas di Mulut AligatorIlustrasi buaya. (Pexels.com/Pixabay)

Orang yang melaporkan keberadaan aligator adalah Jamarcus Bullard. Dia menjadi saksi, yag dalam keterangannya, awalnya melihat seekor aligator dan sesosok mayat di sungai.

"Saya melemparkan batu ke arah aligator tersebut, hanya untuk melihat apakah itu benar-benar seekor aligator," kata Bullard dikutip dari The National News.

"Ia menarik tubuh, seperti memegang bagian bawah batang tubuh, dan menariknya ke bawah air," tambahnya.

Bullard kemudian berlari ke stasiun pemadam kebakaran terdekat untuk melaporkan apa yang dilihatnya. Dia juga menyaksikan bagaimana petugas berwenang mengevakuasi aligator, menariknya dari air dan menaruhnya di atas truk katrol.

Jennifer Dean, seorang warga sekitar, mengatakan bahwa dia belum pernah melihat aligator sebesar itu sebelumnya.

"Ini gila. Anak-anak saya lewat sana sepanjang waktu. Jadi sungguh menakutkan. Saya pernah melihat buaya setinggi empat atau lima kaki, tapi tidak sebesar itu," kata Dean.

3. Korban sebelumnya diketahui tinggal di kawasan tunawisma

Perempuan AS Ditemukan Tewas di Mulut Aligatorilustrasi (Unsplash.com/David Clode)

Polisi mengidentifikasi Sabrina Peckham pada Sabtu. Penggalangan dana telah disiapkan untuk membantu keluarganya.

Dilansir BBC, Peckham sebelumnya diketahui tinggal di kamp tunawisma yang berada di dekat kawasan hutan. Breauna Dorris yang mengaku sebagai putri korban, meyakini bahwa ibunya mungkin sedang berjalan dari kamp di dekat sungai dan aligator menyerangnya dari dalam air.

"Tidak ada seorang pun yang pantas mati seperti ini," katanya.

Aligator secara umum diketahui banyak berada di Amerika Serikat bagian tenggara, khususnya di Florida. Bulan Juli lalu, seorang perempuan berusia 69 tahun diketahui dibunuh aligator di sebuah laguna di Carolina Selatan.

Baca Juga: 5 Fakta Menarik tentang Aligator, Berbeda dengan Buaya!

Pri Saja Photo Verified Writer Pri Saja

Petani Kata

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya