Jakarta, IDN Times - Seorang pria berusia 26 tahun di India tega membunuh ibunya karena tidak menyajikan makanan tepat waktu. Ia menganiayanya dengan tongkat dan sabit, sebelum kemudian membakarnya.
Polisi mengatakan bahwa korban meninggal di rumah sakit akibat luka bakar serius yang dideritanya pada Kamis (26/10/2023) pagi. Sementara itu, pelaku telah ditangkap.
Insiden tersebut terjadi pada Selasa (24/10/2023) malam di sebuah desa di distrik Raigad, negara bagian Maharashtra. Saat itu, pelaku yang bernama Jayesh Namdev Khot sedang menunggu makan malam. Namun karena ibunya, Changuna Namdeo Khot, terlambat menghidangkan makanan, dia pun menjadi marah dan terjadilah perkelahian di antara keduanya.
Jayesh menyerang ibunya dengan membabi buta dengan tongkat. Setelah itu, ia menyeretnya keluar rumah dan menganiayanya lagi dengan benda tajam. Terakhir, ia membakarnya hidup-hidup.
“Selama perkelahian, anak laki-laki tersebut pertama-tama menyerang ibu tersebut dengan tongkat dan kemudian menyeretnya keluar rumah dan menyerangnya dengan sabit dan kemudian membakarnya dengan menggunakan dedaunan kering dan rumput,” kata polisi, dikutip NDTV.
Ketika orang-orang mulai berdatangan, Jayesh kabur ke hutan terdekat dengan membawa sabit. Polisi pun bergegas ke lokasi kejadian usai menerima laporan tersebut dan membawa korban ke rumah sakit.
Changuna mengalami luka bakar serius di sekujur tubuhnya akibat kejadian itu. Ia akhirnya meninggal pada Kamis pagi.
Polisi kemudian masuk ke dalam hutan untuk memburu Jayesh. Saat ditemukan, pria itu sempat mengancam akan membunuh polisi dengan sabit yang dibawanya. Setelah sekitar 2 jam, polisi berhasil menangkapnya.
Atas perbuatannya, Jayesh dituntut dengan sejumlah pasal, termasuk percobaan pembunuhan dan intimidasi kriminal. Penyelidikan lebih lanjut sedang dilakukan, dilansir Hindustan Times.