Jakarta, IDN Times - Presiden Korea Selatan, Lee Jae Myung, pada Sabtu (6/9/2025), memerintahkan upaya maksimal guna memberikan respons atas penangkapan ratusan warga negaranya di Amerika Serikat (AS). Penangkapan itu terjadi dalam operasi imigrasi besar-besaran di pabrik baterai mobil Hyundai yang sedang dibangun di negara bagian Georgia.
Kejadian ini memicu reaksi cepat dari pemerintah Korsel yang membentuk tim khusus untuk menangani kasus tersebut. Menteri Luar Negeri Cho Hyun bahkan menyatakan kesiapan untuk melakukan perundingan dengan pejabat AS di Washington demi memastikan perlindungan hak warga negaranya.