Kasus COVID-19 Dunia Tembus 70 Juta, AS Kekurangan Ruang Rawat Pasien

Sudah 70.672.882 orang terpapar COVID-19 di dunia

Jakarta, IDN Times – Jumlah orang yang terinfeksi virus corona atau COVID-19 secara global bertambah hampir 1,5 juta dalam 24 jam terakhir, sehingga data COVID-19 menjadi lebih dari 70 juta kasus.

Menurut Worldometers, jumlah kasus COVID-19 per Jumat (11/12/2020) pukul 07.00 WIB sebanyak 70.672.882 kasus, setelah bertambah sebanyak 1.481.124 kasus dalam 24 jam.

Dari total itu, 1.587.350 orang telah meninggal dunia akibat terinfeksi virus asal Wuhan, Tiongkok itu. Sementara total pasien yang berhasil sembuh 49.124.887 orang.

Baca Juga: Argentina Pajaki Orang Kaya untuk Kumpulkan Dana Bantuan Hadapi Corona

1. Sebanyak 99,5 persen pasien kasus aktif sakit dalam kondisi ringan

Kasus COVID-19 Dunia Tembus 70 Juta, AS Kekurangan Ruang Rawat Pasienilustrasi petugas Puskesmas saat sosialisasi di Sekolah Tunas Global, Depok, Jawa Barat. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha

Pantauan IDN Times dari data situs yang sama, diketahui saat ini ada 19.960.645 kasus aktif COVID-19 di seluruh dunia.

Dari total itu, 19.853.928 (99,5 persen) orang di antaranya sakit dalam kondisi ringan dan hanya 106.717 orang atau 0,5 persen yang dalam kondisi serius atau kritis.

Sementara itu, total kasus yang sudah ditutup atau closed cases sebanyak 50.712.237, dengan perincian 49.124.887 (97 persen) orang sembuh dan 1.587.350 (3 persen) meninggal dunia.

2. Miliki kasus terbanyak, AS mulai kekurangan tempat merawat pasien

Kasus COVID-19 Dunia Tembus 70 Juta, AS Kekurangan Ruang Rawat PasienPetugas memantau suhu tubuh penumpang menggunakan alat pemindai suhu tubuh yang dipasang di Terminal Kedatangan Internasional Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, Senin (2/3/2020) (ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/ama)

Amerika Serikat (AS) adalah negara yang memiliki jumlah kasus terbanyak, yaitu 16.017.418 kasus. Sementara total kematian akibat COVID-19 di AS mencapai 299.509. Total pasien sembuh saat ini sebanyak 9.325.651 orang.

Akibat pesatnya pertumbuhan kasus baru di AS tiap harinya, negara itu dilaporkan mulai kehabisan tempat merawat pasien.

CNN pada Kamis melaporkan, data yang baru dirilis dari Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan AS menunjukkan, setidaknya 200 rumah sakit dalam kapasitas penuh minggu lalu. Bahkan, akibat kekurangan tempat, hampir setengah dari total keseluruhan ruang ICU di AS ditempati oleh pasien COVID-19.

“Segalanya sangat buruk,” kata Dr. Ashish Jha, Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Brown.

“Apa yang kami lihat selama beberapa minggu terakhir adalah peningkatan tajam dalam infeksi, dan apa yang kami ketahui - dari awal pandemi ini - adalah infeksi diikuti oleh rawat inap, yang kemudian diikuti oleh kematian.”

Baca Juga: Virus Corona - Ghosting, 10 Pencarian 'Apa Itu' Terhits di Google 2020

3. Lima negara dengan kasus terbanyak

Kasus COVID-19 Dunia Tembus 70 Juta, AS Kekurangan Ruang Rawat PasienIlustrasi pasien virus corona. ANTARA FOTO/Abriawan Abhe

Di belakang AS, negara selanjutnya yang memiliki kasus terbanyak adalah India yaitu 9.796.992 kasus, setelah melaporkan tambahan 34.666 kasus baru sehari. Setelahnya ada Brasil (6.783.543 kasus), Rusia (2.569.126 kasus), dan Prancis (2.337.966 kasus).

Sementara itu, Indonesia pada hari ini telah naik satu peringkat ke urutan 19 negara yang memiliki kasus COVID-19 terbanyak. Itu terjadi setelah Indonesia melaporkan tambahan 6.033 kasus baru menjadi 598.933 kasus. Dari total itu, sebanyak 18.336 orang meninggal dunia dan 491.975 sembuh.

Dalam daftar tersebut dilaporkan ada 218 negara dan wilayah di seluruh dunia yang telah mengonfirmasi infeksi COVID-19.

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya