Situasi Terkini di Ukraina: Rusia Mundur, Kiev Berhasil Rebut Kupiansk

Sebelum kabar mengejutkan tentang keberhasilan pasukan Ukraina di Kharkiv, Kiev sebelumnya telah menggembar-gemborkan meluncurkan serangan balik ke Kherson. Tapi rupanya, Ukraina menggunakan strategi serangan balik bercabang dua.

Serangan balik tidak hanya dilakukan di Kherson tapi juga di Kharkiv. Melansir RFE/RL, Dinas Keamanan Ukraina (SBU) mengonfirmasi pasukannya memasuki kota strategis Kupiansk di Kharkiv timur.

"Spesialis pusat operasi khusus SBU 'A' di Kupiansk, yang dulu dan akan selalu (milik) Ukraina!," tulis layanan tersebut dalam unggahan foto di media sosialnya.

Kepala Dewan Regional Kharkiv, Natalia Popova, juga mengunggah foto yang menunjukkan pasukan Ukraina memegang bendera di pusat kota Kupiansk. Intelijen militer Inggris pada hari yang sama mengatakan, unit Ukraina yang terlibat serangan balik telah berada di dekat kota.

Kota Kupiansk merupakan kota yang terletak sekitar 117 kilometer sebelah timur Kharkiv. Di sebelah selatan Kupiansk, ada kota Izyum yang berjarak sekitar 73 kilometer. Izyum telah diduduki Rusia dan menjadi salah satu basis pasukannya.

Izyum adalah kota strategis lain yang terletak di perbatasan Kharkiv dan Donetsk. Melansir BBC, Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan bahwa pasukannya telah mundur dari kota terdekat Izyum dengan alasan untuk berkumpul kembali.

Rusia mengonfirmasi bahwa penarikan pasukan dari Balaklia dilakukan karena wilayah itu sudah direbut Ukraina. Upaya penarikan disebut untuk meningkatkan pertahanan Donetsk.

"Operasi tiga hari dilakukan untuk penarikan dan pemindahan terorganisir pasukan Izyum-Balaklia ke wilayah Republik Rakyat Donetsk," kata Kementerian Pertahanan Rusia dalam sebuah pernyataan.

Jika kemajuan Ukraina dikonfirmasi, maka itu menjadi kemajuan paling signifikan sejak Rusia menarik pasukannya dari daerah sekitar Kiev pada April. Kiev terus meminta dukungan militer Barat agar bisa mengambil wilayah yang diduduki tentara Moskow.

Di sisi lain, bagi Rusia, peristiwa tersebut akan menjadi kemunduran yang memalukan. Wilayah itu dikuasai pasukan Moskow pada minggu pertama invasi.

Dalam perkembangan terbaru, CNN menyebutkan bahwa gelombang pasukan Ukraina yang melakukan serangan balik telah mencapai kota Izyum. Kota itu terletak di perbatasan Kharkiv dan Donetsk.

"Kami baru saja mulai membersihkan kota. Unit militer pertama sudah masuk," kata salah satu perwira Ukraina.

"Kami berada di Izyum. Semuanya akan menjadi Ukraina. Bendera kami sudah ada di sini," kata seorang tentara Ukraina dalam sebuah video yang ditunjukkan oleh unit pengintai 25th Paratroopers' Brigade.

Sebelumnya, Kepala Oemerintah Kota yang didukung Rusia, Vladislav Sokolov, mengatakan bahwa situasi di kota Izyum sangat sulit. Dua minggu terakhir militer rusia telah ditembaki oleh pasukan Ukraina dan terjadi banyak kerusakan.