Gempa Picu Tsunami di Jepang, KBRI Segera Cek Kondisi WNI

Pusat gempa ada di Prefektur Ishikawa

Jakarta, IDN Times - KBRI Tokyo saat ini tengah menghubungi berbagai simpul masyarakat yang ada di Prefektur Ishikawa, Jepang tengah, sehubungan dengan baru saja terjadinya gempa berkekuatan M 7,4 dan memicu tsunami.

“KBRI Tokyo saat ini tengah menghubungi simpul masyarakat di Prefektur Ishikawa yang menjadi pusat gempa dan tsunami guna memastikan keadaan WNI yang tinggal di wilayah dimaksud. Sebagai catatan terdapat 1.315 orang WNI di Prefektur Ishikawa,” sebut pernyataan dari KBRI Tokyo yang diterima oleh IDN Times, Senin (1/1/2024).

1. Gempa memicu tsunami setinggi 5 meter

Gempa ini mengakibatkan dikeluarkan peringatan adanya tsunami hingga setinggi 5 meter.

Dilansir dari Japan Times, peringatan ini dikeluarkan untuk sekitar wilayah pantai barat di Prefektur Ishikawa, Niigata dan Toyama.

Sementara itu, dilaporkan bahwa gelombang air laut setinggi satu meter sudah sempat menyapu pantai Kota Wajima yang terletak di Prefektur Ishikawa.

 

Baca Juga: Gempa M 7,4 Guncang Jepang, Picu Tsunami 5 Meter!

2. Penduduk diminta mengungsi

Para pejabat Jepang meminta agar warga yang tinggal di daerah tersebut untuk segera mengungsi ke tempat yang lebih tinggi.

“Semua penduduk harus segera mengungsi ke tempat yang lebih tinggi,” sebut siaran televisi nasional NHK sekitar pukul 16.10 waktu setempat atau 14.10 WIB.

Baca Juga: Ratusan Pengungsi Rohingya Diusir, Mahfud Singgung Tsunami Aceh 2004

3. Gempa terasa sampai Tokyo

Dilansir dari Al Jazeera, dilaporkan pula bahwa gempa ini pun terasa sampai ibu kota Tokyo.

Selain itu gempa juga dirasakan di sejumlah kota seperti Fukui, Nagano, Gifu, Yamagata, Fukushima, Ibaraki, Tochigi, Gunma, Saitama, Shizuoka, Aichi, Mie, Shiga, Kyoto, Osaka, Hyogo, Nara, Tottori, Iwate, Miyagi, dan Akita.

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya