Hamas: Israel Tak Akan Capai Tujuannya di Gaza!

Hamas siap menghadapi serangan Israel

Jakarta, IDN Times - Kelompok Hamas Palestina mengatakan, Israel tidak akan dapat mencapai tujuannya dari perang di Jalur Gaza.

“Apa yang tidak dicapai Israel dalam 50 hari sebelum jeda, tidak akan bisa dicapai dengan melanjutkan agresinya,” kata pejabat Biro Politik Hamas Izzat al-Rishq dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Anadolu, Sabtu (2/12/2023).

“Dengan tekad rakyat kami dan kepahlawanan perlawanan kami, kami menentang kejahatan musuh dan dimulainya kembali agresi Nazi yang menargetkan warga sipil,” lanjut dia.

Baca Juga: Hamas Undang Elon Musk untuk Mengunjungi Gaza

1. Perlawanan Hamas terhadap Israel akan terus berlanjut

Hamas: Israel Tak Akan Capai Tujuannya di Gaza!Gedung-gedung yang hancur akibat serangan Pendudukan Israel terhadap rumah-rumah warga sipil Palestina di Gaza di utara Kamp Jabalia, utara wilayah Al-Sikka, Rabu (11/11/2023). (dok. Yayasan Persahabatan dan Studi Peradaban (YPSP))

Ia juga menegaskan, perlawanan Hamas terhadap serangan Israel akan terus berlanjut.

Di sisi lain, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengumumkan bahwa negaranya melanjutkan serangan di Gaza karena Hamas meluncurkan roket ke arah mereka, dan tidak memenuhi kesepakatan jeda kemanusiaan.

Israel menuding Hamas bertanggung jawab atas serangan terbaru di Gaza, karena tidak membebaskan semua sandera perempuan asal Israel, sesuai perjanjian jeda kemanusiaan, dan meluncurkan roket ke wilayah Israel.

2. Gencatan senjata sudah berakhir

Hamas: Israel Tak Akan Capai Tujuannya di Gaza!Gedung-gedung yang hancur akibat serangan Pendudukan Israel terhadap rumah-rumah warga sipil Palestina di Gaza di utara Kamp Jabalia, utara wilayah Al-Sikka, Rabu (11/11/2023). (dok. Yayasan Persahabatan dan Studi Peradaban (YPSP))

Gencatan senjata di Jalur Gaza resmi berakhir tepat pukul 07.00 pagi waktu setempat atau sekitar pukul 12.00 WIB, Jumat 1 Desember 2023. Sejauh ini, tidak ada pengumuman gencatan senjata diperpanjang lagi.

Terdengar jet-jet tempur Israel mulai bergerilya kembali di utara Gaza. Tak hanya itu, Israel kini mulai menyerang daerah selatan Gaza, tepatnya di daerah Khan Younis.

Beberapa warga Palestina mengaku sudah mendengar suara tembakan dan ledakan sesaat setelah gencatan senjata berakhir.

3. Gencatan senjata 7 hari sejak 24 November

Hamas: Israel Tak Akan Capai Tujuannya di Gaza!Gedung-gedung yang hancur akibat serangan Pendudukan Israel terhadap rumah-rumah warga sipil Palestina. (Instagram.com/mohammed_dahlan86)

Total gencatan senjata di Gaza adalah 7 hari. Diawali dengan gencatan senjata 4 hari sejak 24 November 2023, kemudian diperpanjang dengan perundingan yang cukup alot antara Israel dan Hamas, dan dimediasi oleh Mesir serta Qatar. Gencatan senjata kemudian berakhir pada Jumat, 1 Desember 2023

Kesepakatan perpanjangan gencatan senjata ini bukan tanpa syarat. Hamas menawarkan pembebasan 10 sandera setiap harinya selama perpanjangan gencatan senjata dan Israel membebaskan tahanan Palestina.

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya