Kebakaran Kasino di Kamboja, Ada 8 WNI Terluka
Ilustrasi Kebakaran. (IDN Times/Aditya Pratama)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Sebuah kasino di Poipet, perbatasan Kamboja dan Thailand, dilalap api pada Rabu (28/12/2022). Akibat insiden ini, 19 orang dinyatakan tewas.
Ratusan orang dilaporkan sedang berada di Hotel Grand Diamond City di kota Poipet ketika kebakaran terjadi pada pukul 23.30 malam, dua hari yang lalu.
Baca Juga: 19 Orang Tewas Akibat Kebakaran Hotel dan Kasino di Kamboja
1. Banyak korban terperangkap di lantai atas
Dilansir dari CGTN, Jumat (30/12/2022), hotel-kasino ini mempekerjakan 400 orang dan sedang menjamu banyak warga negara Thailand yang berkunjung.
Dilaporkan, banyak korban terperangkap di lantai atas saat kebakaran terjadi.
Pimpinan Departemen Informasi Provinsi Banteay Meanchey Kamboja, Sek Sokhom, mengatakan, korban tewas bisa saja bertambah lagi.
Baca Juga: Diduga Disekap di Kamboja, 33 WNI Asal Sulawesi Utara Akhirnya Pulang
2. Ada 50 korban terluka, termasuk WNI
Editor’s picks
Pihak berwenang Thailand mengonfirmasi bahwa ada 50 korban yang selamat, yang merupakan warga negara Thailand, Kamboja, dan Indonesia.
Sejauh ini, diketahui ada 8 Warga Negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban terluka. Hingga saat ini, IDN Times masih berusaha menghubungi KBRI Bangkok dan KBRI Phnom Penh untuk mendapatkan konfirmasi.
Baca Juga: Jokowi Akan Nonton Langsung Laga AFF Indonesia Vs Kamboja di SUGBK
3. Thailand kirim mobil pemadam kebakaran
Mengetahui kebakaran ini, Kementerian Luar Negeri Thailand mengatakan, mereka telah berkoordinasi erat dengan pihak Kamboja dalam mengevakuasi para korban kebakaran.
Thailand pun segera mengirimkan mobil pemadam kebakaran untuk membantu evakuasi.
Poipet merupakan titik persimpangan utama antara Kamboja dan Thailand. Kota ini juga terkenal dengan kasino-kasinonya yang banyak dikunjungi warga Thailand karena perjudian ilegal di Thailand.
Bangunan kasino ini tepat berada di belakang perbatasan Thailand dan korban terluka banyak yang dikirim lintas perbatasan untuk mendapat perawatan. Beberapa dari mereka dikirim ke rumah sakit di kota terdekat, Aranyaprathet.
Baca Juga: Biksu Positif Narkoba, Kuil Buddha di Thailand Dikosongkan
Berita Terkini Lainnya
