Ukraina Klaim Tewaskan Komandan Armada Laut Hitam Rusia 

Serangan ini terjadi di Pelabuhan Sevastopol

Jakarta, IDN Times - Ukraina mengklaim telah menyerang markas besar Armada Laut Hitam Rusia dan menewaskan sang komandan, Viktor Sokolov. Serangan ini terjadi di Pelabuhan Sevastopol, Krimea.

Hingga saat ini, Kementerian Pertahanan Rusai belum buka suara tentang klaim Ukraina tersebut. Sementara Ukraina menyebutkan serangan ini terjadi pada Jumat pekan lalu.

Armada Laut Hitam adalah Angkatan Laut Rusia yang beroperasi di kawasan Laut Hitam, Laut Azov hingga ke Mediterania. Markas Armada Laut Hitam sendiri berada di Pelabuhan Sevastopol yang dicaplok Rusia berbarengan dengan Krimea pada 2014 lalu.

Baca Juga: Serangan Ukraina di Krimea Rusak 2 Kapal Perang Rusia

1. 33 orang tewas

Dilansir dari CNN, Selasa (26/9/2023), selain Sokolov, militer Ukraina juga mengonfirmasi bahwa 33 anggota AL Rusia tewas dan 105 orang lain terluka.

Namun belum jelas lokasi mana tepatnya yang diserang oleh Ukraina dan penghitungan jumlah korban tewas tersebut.

Baca Juga: Warga Bulgaria Protes Penutupan Gereja Ortodoks Rusia

2. Serangan terjadi saat rapat pimpinan AL Rusia

Kepala intelijen Ukraina, Kyrylo Budanov, mengatakan, serangan itu terjadi ketika pertemuan pimpinan angkatan laut Rusia sedang berlangsung.

Serangan itu terjadi sehari setelah Moskow menghujani kota-kota di Ukraina dengan rudal dan artileri yang menewaskan sedikitnya lima orang. Serangan lain yang dilakukan Rusia juga melukai 13 orang di sebuah kota, sebelah barat kota Donetsk di Ukraina.

Serangan Kiev pada Jumat juga memberikan pukulan besar bagi Moskow. Negara tersebut mengalami serangkaian serangan di pelabuhan penting dan strategis dalam beberapa bulan terakhir.

Rekaman video yang diunggah di media sosial, menunjukan kepulan asap tebal yang keluar dari markas angkatan laut Rusia setelah terkena serangan.

Baca Juga: Ukraina Klaim Serangan di Sevastopol Tewaskan Komandan Senior Rusia

3. Sevastopol kembali diserang pada Sabtu pagi

Daerah Sevastopol kembali diserang pada Sabtu pagi kemarin. Gubernur kota yang dilantik oleh Rusia, Mikhail Razvozhaev, mengatakan, puing-puing rudal yang berhasil ditembak pertahanan udara jatuh di dekat dermaga.

"Perhatian! Bahaya rudal!" kata Razvozhayev melalui Telegram. “Tutup jendela Anda dengan benar dan jauhi hal-hal tersebut,” katanya sambil meminta para penumpang keluar dari mobil dan transportasi umum serta mencari perlindungan di tempat yang aman.

Baca Juga: Menlu Rusia Sergey Lavrov Kecam AS dan Barat di Majelis Umum PBB

Topik:

  • Deti Mega Purnamasari

Berita Terkini Lainnya