Xi Jinping Perintahkan Militer China Siaga Perang 

Xi Jinping mengatakan keamanan China sedang tidak stabil

Jakarta, IDN Times - Presiden China Xi Jinping meminta agar tentara China memperkuat pelatihan militer untuk mempersiapkan diri menghadapi segala macam bentuk perang.

Dilansir dari Xinhua, Rabu (9/11/2022), Xi merasa keamanan China saat ini tidak pasti dan tidak stabil.

Baca Juga: 63 Jet dan 4 Kapal Militer China Terdeteksi di Wilayah Taiwan  

1. Seluruh militer harus siap tempur

Xi Jinping Perintahkan Militer China Siaga Perang ANTARA FOTO/REUTERS/Juan Medina

Xi menyatakan perintah ini ketika berkunjung ke pusat komando operasi gabungan Komisi Militer Pusat di Beijing.

“China sekarang akan secara komprehensif memperkuat pelatihan dan persiapan militernya untuk perang apapun,” tegas Xi.

Dia menambahkan, seluruh militer harus mencurahkan seluruh energinya dan melaksanakan semua pekerjaan untuk persiapan pertempuran, meningkatkan kemampuan untuk bertarung dan menang dan secara efektif memenuhi misi dan tugasnya di era baru.

2. Militer harus menjaga kedaulatan nasional

Xi Jinping Perintahkan Militer China Siaga Perang ANTARA FOTO/REUTERS/Aly Song/cfo/18

Xi juga menginstruksikan para tentara untuk secara tegas menjaga kedaulatan nasional dan keamanan China, serta menyelesaikan berbagai tugas yang dipercayakan oleh Partai Komunis dan rakyat.

Militer China kini juga gencar beroperasi di sekitar Taiwan. China meradang karena sejumlah pejabat Barat mengunjungi Taiwan untuk membicarakan kerja sama ekonomi dan perdagangan, atau demokrasi.

Baca Juga: Mendag Inggris Kunjungi Taiwan, China Benar-benar Murka 

3. China tak akan melepaskan Taiwan

Xi Jinping Perintahkan Militer China Siaga Perang Xi Jin Ping dan Tsai Ing-wen (instagram.com/tsai_ingweninstagram.com/chinaxinhuanews)

Dalam Kongres Partai Komunis kemarin, Xi juga menegaskan bahwa China menolak kemerdekaan Taiwan. Ia bersikeras bahwa Taiwan adalah milik China secara teritorial.

Bahkan, Beijing juga menegaskan mereka akan melakukan segala cara untuk mempertahankan Taipei tetap berada di genggamannya.

Topik:

  • Rendra Saputra

Berita Terkini Lainnya