Jakarta, IDN Times - Kementerian Luar Negeri Indonesia kembali melantik sejumlah eselon I untuk mengisi berbagai posisi yang kosong. Juru bicara II Kementerian Luar Negeri RI, Vahd Nabyl Mulachela mengonfirmasi pelantikan tersebut telah dilakukan.
“Betul tadi ada pelantikan (di Kemlu),” kata Nabyl kepada IDN Times lewat pesan singkat, Rabu (17/9/2025).
Sejumlah posisi kosong seperti Sekretaris Jenderal, Inspektur Jenderal, Direktur Jenderal dan juga sejumlah staf ahli di Kementerian Luar Negeri.
Dalam pidatonya, Menteri Luar Negeri RI Sugiono menyampaikan pelantikan juga harus diartikan sebagai sebuah pemberian kepercayaan dan amanah. “Saya berharap amanat tugas dan tanggung jawab ini bisa dilaksanakan sebaik-baiknya, menjunjung tinggi etika jabatan, melaksanakan semua tugas dengan penuh rasa tanggung jawab,” ujarnya.
Beragam program besar pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, seperti Makan Bergizi Gratis (MBG), hilirisasi dan industrialisasi, serta pemenuhan kebutuhan pokok, swasembada pangan dan lain sebagainya untuk dicari terobosan, inovasi dan kreasi baru.
“Dalam kaitannya dalam pelaksanaan tugas di Kementerian Luar Negeri, maka, karena kita merupakan barisan dari pemerintahan yang dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto, sudah kewajiban kita juga untuk melangkah bersama dalam barisan tersebut untuk bisa menyukseskan semua program-program tadi,” serunya.
Baginya, semua program itu menjadi wajah Indonesia di luar negeri untuk bisa menjaga kepentingan nasional dan stabilitas nasional di Tanah Air.
Berikut daftar pejabat eselon I Kemlu RI yang dilantik:
Sekretaris Jenderal Denny Abdi
Direktur Jenderal Hubungan Ekonomi dan Kerja Sama Pembangunan Daniel Tumpal Sumurung Simanjuntak
Direktur Jenderal Informasi dan Diplomasi Publik Heru Hartanto Subolo
Inspektur Jenderal Dindin Wahyudin
Kepala Badan Strategi Kebijakan Luar Negeri Muhammad Takdir
Staf Ahli Bidang Diplomasi Ekonomi Zelda Wulan Kartika
Staf Ahli Bidang Sosial, Budaya dan Pembangunan Manusia Kamapradipta Isnomo
Staf Ahli Bidang Hubungan Antarlembaga Prasetyo Hadi