Jerman Pertimbangkan Kirim Patriot ke Ukraina   

NATO sebut pengiriman harus didasari kesepakatan anggota 

Jakarta, IDN Times - Pemerintah Jerman mengatakan sedang berdiskusi dengan sekutunya terkait permintaan Polandia mengirim unit pertahanan udara Patriot ke Ukraina.

Hal itu diungkapkan setelah Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) berpendapat bahwa pengiriman itu kemungkinan tidak akan ditentang oleh aliansinya.

"Kami berbicara dengan sekutu kami tentang bagaimana menangani ... saran Polandia," kata Juru Bicara pemerintah Jerman di Berlin, Jumat (26/11/2022), seperti dikutip dari Reuters.

1. Perlu ada kesepakatan anggota NATO sebelum mengirim Patriot ke Ukraina  

Dilansir dari Reuters, Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg mengatakan bahwa penyebaran Patriot buatan Amerika Serikat (AS) itu harus melalui keputusan masing-masing anggotanya, yaitu dengan mempertimbangkan aturan seputar penggunaan akhir.

"Keputusan khusus pada sistem tertentu adalah keputusan nasional," kata Stoltenberg, dikutip Reuters.

“Terkadang ada kesepakatan pengguna akhir dan hal-hal lain sehingga mereka perlu berkonsultasi dengan sekutu lain. Tapi pada akhirnya, itu (keputusan) harus diambil oleh pemerintah nasional,” tambah dia.

Pernyataan Stoltenberg muncul usai Menteri Pertahanan Jerman Christine Lambrecht, pada Kamis (24/11/2022), mengatakan pembagian unit Patriot Jerman di luar wilayah NATO itu perlu didiskusikan terlebih dahulu bersama NATO dan sekutu.

Sebelumnya, Berlin menawarkan sistem pertahanan udara Patriot kepada Warsawa untuk mengamankan wilayah udaranya. Hal itu buntut dari insiden rudal nyasar yang jatuh dan menewaskan dua orang di Polandia pekan lalu. 

Namun, Menteri Pertahanan Polandia Mariusz Blaszczak menyarankan Jerman untuk mengirim Patriot-nya ke Ukraina yang lebih membutuhkan.

Baca Juga: Utusan Rusia dan Ukraina Diam-diam Bertemu di UEA, Bahas Apa? 

2. Polandia sarankan Jerman tempatkan Patriot di wilayah Ukraina yang dekat dari perbatasannya 

Presiden Polandia, Andrzej Duda mengatakan penempatan Patriot adalah bagian dari keputusan Jerman. Namun ia menambahkan akan lebih baik jika ditempatkan di wilayah Ukraina yang dekat dengan perbatasannya.

"Dari sudut pandang militer, akan lebih baik jika mereka ditempatkan di Ukraina untuk juga melindungi wilayah Polandia, kemudian mereka akan melindungi Ukraina dan Polandia secara paling efektif," ujar Duda dalam konferensi pers di Kaunas, Lithuania. 

Selain itu, Duda mengatakan bahwa Jerman bisa mengirim unit Patriot ke Ukraina tanpa pasukan NATO untuk mengoperasikan alat itu. Menurutnya, hal itu sempat diminta Ukraina agar bisa digunakan untuk sementara waktu.

"Tapi jika tidak ada persetujuan untuk ini, biarkan mereka ada di sini (Polandia) dan lindungi kami," tulis Duda melalui akun Twitter.

3. Polandia ungkap Patriot-nya lebih canggih jika dibandingkan milik Jerman  

Jerman Pertimbangkan Kirim Patriot ke Ukraina   Ilustrasi sistem pertahanan udara (twitter.com/DavidGe96918347)

Melansir Swiss Info, di sela-sela latihan NATO di timur laut Polandia, Blaszczak menyinggung Berlin, bahwasanya ia terkejut dengan gagasan bahwa Patriot milik Jerman mungkin terlalu canggih untuk di pindahkan ke Ukraina.

"Ini adalah Patriot lama, versi Polandia adalah yang terbaru ... klaim bahwa Patriot Jerman lama sangat maju tidak benar," katanya, dilansir Swiss Info.

Baca Juga: Mau Koreksi Sejarah, Namibia Pindahkan Patung Pejabat Kolonial Jerman 

Syahreza Zanskie Photo Verified Writer Syahreza Zanskie

Feel free to contact me! syahrezajangkie@gmail.com

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya