Taiwan Bantu Renovasi Sekolah di Cianjur yang Rusak Akibat Gempa

29 Agu 2023, 07:30 WIB

Suasana peresmian sekolah PAUD di Cianjur yang direnovasi berkat dana bantuan Taiwan (Dok. TETO)

Jakarta, IDN Times – Lima sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kabupaten Cianjur yang rusak akibat gempa bumi telah selesai direnovasi berkat bantuan dari pemerintah Taiwan.

Kepala Kantor Dagang dan Ekonomi Taipei di Jakarta, John Chen, berharap sekolah baru tersebut bisa menghidupkan kembali mimpi anak-anak korban gempa.

“Semoga sekolah yang direnovasi dapat memberikan ruang belajar yang lebih nyaman dan aman bagi para murid, serta dapat belajar dengan bahagia dan tumbuh dengan sehat,” kata John Chen dalam keterangan kepada IDN Times, Senin (28/8/2023).

Adapun upacara peresmian sekolah dilakukan pada 23 Agustus 2023. Selain John dan Cathy Lee Chen dari TETO, hadir juga Arif Purnawan selaku Asisten Daerah I Pemerintah Kabupaten Cianjur, Ko Pai Kuan selaku Ketua Yayasan Amal Tiga Roda Cabang Bandung, pejabat di Biro Pendidikan Kabupaten Cianjur, hingga siswa dan guru yang merupakan penerima manfaat.

1. Taiwan ikut rasakan duka atas bencana di Indonesia

Suasana peresmian sekolah PAUD di Cianjur yang direnovasi berkat dana bantuan Taiwan (Dok. TETO)

Salah satu sekolah yang dibangun kembali adalah Sekolah PAUD Nurul Huda. Yayasan Amal Tiga Roda bertanggung jawab atas proyek renovasi tersebut.

Menurut John Chen, bantuan dari pemerintah Taiwan merupakan timbal balik atas kebaikan Indonesia selama ini.

“Indonesia selama 2 tahun berturut-turut terpilih oleh Charities Aid Foundation di Inggris sebagai negara yang paling dermawan di dunia. Sama seperti Indonesia, setiap kali melihat penderitaan yang terjadi di berbagai tempat di seluruh dunia, rakyat Taiwan merasakan penderitaan yang sama,” kata John.

“Melalui rasa empati yang tinggi, kemurahan hati rakyat Taiwan akan selalu hadir dengan memberikan bantuan yang terbaik,” tambah dia.

2. Proses pemilihan objek renovasi

Suasana peresmian sekolah PAUD di Cianjur yang direnovasi berkat dana bantuan Taiwan (Dok. TETO)

Pada 21 November 2022, Kabupaten Cianjur dilanda gempa bumi magnitudo 5.6. Kerusakannya sangat parah.

Saat itu, pemerintah Taiwan langsung menyampaikan belasungkawa kepada Indonesia serta menyerahkan donasi sebesar 100 ribu dolar AS melalui Yayasan Amal Tiga Roda, yang kemudian mendistribusikan bantuan kepada korban gempa.

Sukarelawan dari Yayasan Amal Tiga Roda berkunjung ke daerah bencana di kabupaten Cianjur untuk memahami kebutuhan para korban bencana. Setelah berdiskusi dengan TETO dan pemerintah setempat, jenis bantuan yang menjadi prioritas adalah pembagian paket bantuan serta rekonstruksi dan renovasi sekolah PAUD.

Pada Maret 2023, lebih dari 2 ribu paket bantuan telah disumbangkan kepada para korban. Untuk rekonstruksi dan renovasi sekolah PAUD, TETO dan Yayasan Amal Tiga Roda merujuk pada saran dari pemerintah kabupaten Cianjur. Setelah survei lokasi serta evaluasi secara menyeluruh, diputuskanlah untuk merenovasi empat sekolah dan merekonstruksi satu sekolah.

3. Apresiasi dari pemerintah Cianjur

Suasana peresmian sekolah PAUD di Cianjur yang direnovasi berkat dana bantuan Taiwan (Dok. TETO)

Pada kesempatan yang sama, Ko Pai Kuan berterima kasih atas dukungan pemerintah Taiwan karena mempercayakan tugas penting untuk mengkoordinasi bantuan di Kabupaten Cianjur kepada Yayasan Amal Tiga Roda.

Selain sekolah PAUD Nurul Huda yang telah dibangun kembali di lokasi semula, terdapat empat sekolah PAUD lain yang mendapat bantuan renovasi yaitu PAUD Intan Mas, PAUD Mentari Pagi, PAUD Auladi Cemerlang, dan PAUD Amanah Bunda.

Sementara itu, Arif Purnawan juga menyampaikan syukur atas nama warga Cianjur kepada rakyat Taiwan, yang terus memberikan bantuan ke lokasi pascagempa.

“Pemerintah dan masyarakat kabupaten Cianjur tidak akan pernah melupakan semua bantuan yang telah diberikan,” kata dia.

Acara peresmian diselingi dengan pertunjukkan oleh siswa-siswi, pemutaran foto sebelum dan sesudah renovasi sekolah, serta upacara pemotongan nasi tumpeng yang melambangkan keberuntungan.

John Chen dan Cathy Lee Chen juga membagikan paket alat tulis kepada siswa-siswi yang hadir di acara tersebut, serta berfoto bersama guru dan murid.