Jakarta, IDN Times - Pemerintah Uni Emirat Arab (UEA) berhasil menggagalkan upaya penyelundupan jutaan butir amunisi ke angkatan bersenjata Sudan. Aksi ini terjadi di tengah konflik berkepanjangan di Sudan yang telah memicu krisis kemanusiaan besar-besaran. Pengungkapan kasus ini diumumkan secara resmi pada Rabu (30/4/2025) melalui media pemerintah.
Aparat keamanan UEA menemukan amunisi ilegal saat memeriksa pesawat pribadi di salah satu bandara. Temuan tersebut memicu operasi penegakan hukum yang berujung pada penangkapan sejumlah tersangka. Pihak berwenang menegaskan bahwa penyelundupan ini menjadi pelanggaran serius terhadap hukum internasional.
UEA menyatakan komitmennya dalam mencegah wilayahnya dimanfaatkan sebagai jalur distribusi senjata ke zona konflik. Insiden ini juga memperburuk hubungan diplomatik dengan Sudan, yang sebelumnya menuduh UEA mendukung kelompok paramiliter.