Jakarta, IDN Times - Menteri Luar Negeri (Menlu) Ukraina, Andrii Sybiha pada Senin (18/8/2025), mengatakan bahwa Rusia sengaja menghancurkan depo minyak milik perusahaan Azerbaijan, SOCAR di Odessa.
“Harus ada sebuah langkah diplomatik dan respons hukum yang dilakukan oleh Baku atas langkah yang melawan kepentingan Azerbaijan di Ukraina. Moskow melakukan aksinya dengan sengaja,” ungkapnya, dikutip dari TVP World.
Hingga kini SOCAR belum memberikan komentar soal serangan Rusia ini. Namun, perusahaan milik negara Azerbaijan itu sudah mengoperasikan 60 fasilitas minyak dan gas (migas) di Ukraina.