Jakarta, IDN Times - Dana Anak-Anak PBB (UNICEF) menyatakan bahwa masyarakat Gaza menghadapi risiko kelaparan yang sangat parah, dengan satu dari tiga orang di sana tidak makan selama berhari-hari. Lembaga tersebut mendesak komunitas internasional untuk bertindak cepat guna mengatasi krisis tersebut.
“Saat ini, lebih dari 320 ribu anak kecil berisiko mengalami kekurangan gizi akut,” kata Ted Chaiban, wakil direktur eksekutif UNICEF untuk aksi kemanusiaan dan operasi pasokan, dalam sebuah pernyataan pada Jumat (1/8/2025).
Ia menyebutkan bahwa indikator malnutrisi di Gaza telah melewati ambang kelaparan parah.
“Hari ini, saya ingin tetap fokus pada Gaza, karena di sanalah penderitaan paling parah terjadi dan anak-anak meninggal dalam jumlah yang belum pernah terjadi sebelumnya. Kita berada di persimpangan jalan, dan pilihan yang diambil saat ini akan menentukan apakah puluhan ribu anak akan hidup atau mati," ujarnya.