Jakarta, IDN Times - Kasus COVID-19 global hingga hari ini, Selasa (20/7/2021) pukul 06.05 WIB, bertambah 395.259 jiwa. Dilansir situs Worldometers, total kasus positif virus corona di dunia sudah mencapai 191.657167 jiwa.
Sementara itu, jumlah kasus kematian akibat COVID-19 sebanyak 4.111.838 jiwa. Di sisi lain, jumlah pasien yang dinyatakan sembuh bertambah signifikan sebesar 354.545 jiwa, sehingga totalnya mencapai 174.518.085 jiwa.
Worldometers mencatat, kasus aktif hingga pagi ini ada sebanyak 13.027.24 jiwa. Dari jumlah tersebut, 99,4 persen berada dalam kondisi ringan atau sebanyak 12.946.297 pasien. Sementara itu, 0,6 persen atau sebanyak 80.947 pasien dalam kondisi serius atau kritis.
Di sisi lain, total kasus yang sudah ditutup atau closed cases ada sebanyak 178.629.927 kasus. Rinciannya adalah 174.518.085 (98 persen) orang sembuh, dan 4.111.838 (dua persen) meninggal dunia.
Peringkat negara dengan kasus COVID-19 terbanyak masih dipegang Amerika Serikat, dengan jumlah 35.000.862 kasus. Jumlah pasien COVID-19 yang meninggal dunia juga terbanyak ada di AS, dengan 624.882 kematian. Namun, AS menjadi negara kedua yang mencatatkan jumlah pasien sembuh terbanyak, yakni 29.397.331 jiwa.
Negara kedua dengan kasus terbanyak adalah India dengan 31.172.955, dan kasus kematian mencapai 624.882 kasus. Meski begitu, India menjadi negara pertama yang mencatatkan jumlah pasien sembuh terbanyak, yakni 30.346.078 jiwa.
Posisi ketiga dengan kasus terbanyak adalah Brasil dengan 19.391.845, keempat Rusia dengan 5.982.766 dan Prancis 5.871.881 kasus.
Indonesia menduduki posisi ke-14 dalam daftar negara dengan kasus terbanyak di dunia. Namun, dilihat dari kasus kematian, Indonesia mencatatkan penambahan kasus kematian tertinggi di dunia, yakni 1.338 jiwa hingga Selasa (20/7/2021).
Kasus harian COVID-19 di Indonesia juga menjadi tertinggi kedua di dunia, yakni 34.257 kasus. Sementara, Britania Raya atau United Kingdom (UK) mencatat kasus baru tertinggi, yakni 39.950 kasus, dan ketiga adalah India dengan 29.360 kasus baru.
Meski kasus kematian dan kasus hariannya termasuk paling tinggi di dunia, jumlah testing di Indonesia secara keseluruhan masih jauh lebih rendah dibandingkan negara-negara lain. Data Worldometers mencatat, jumlah testing di Indonesia sebanyak 23.540.214.