Polisi Makkah Tangkap 77 Warga yang Nekat Pergi Haji Tanpa Izin

Protokol kesehatan ketat diberakukan selama musim haji

Jakarta, IDN Times - Brigjen Komando Pasukan Keamanan Haji, Jenderal Sami Al-Shuwairekh, melaporkan bahwa 77 orang ditangkap karena melanggar peraturan haji pada Selasa (20/7/2021). Mereka adalah penduduk sekitar yang ingin menunaikan haji namun tidak mampu menunjukkan surat izin yang sah.

Dikutip dari Arab News, mereka segera diamankan dan didenda 10 ribu riyal Saudi (Rp38,7 juta). Al-Shuwairekh meminta semua warga dan penduduk untuk mematuhi instruksi untuk haji tahun ini. Dia memastikan bila aparat akan menindak tegas terhadap siapa saja yang mencoba memasuki Masjidil Haram tanpa izin hingga 23 Juli 2021.

Baca Juga: Doa Ketika Berangkat dan Masuk Arafah, Wajib Dibaca saat Pergi Haji!

1. Haji tahun ini diikuti oleh 60 ribu jamaah

Polisi Makkah Tangkap 77 Warga yang Nekat Pergi Haji Tanpa IzinUmat Muslim memakai masker pelindung dan menjaga jarak sosial melakukan Tawaf mengelilingi Ka'bah dalam musim Haji di tengah pandemi penyakit virus korona (COVID-19) di kota suci Mekah, Arab Saudi, Jumat (31/7/2020) (ANTARA FOTO/Saudi Press Agency/Handout via REUTERS)

Musim haji pada tahun kedua pandemik COVID-19 hanya diikuti oleh 60 ribu jamaah, yang melalui proses seleksi dari sekitar 500 ribu pelamar haji. Jamaah haji tahun ini wajib memiliki surat keterangan bebas corona dan telah divaksinasi penuh, apakah itu vaksin Pfizer, AstraZeneca, Moderna, atau Johnson & Johnson.

Pasukan keamanan mengawasi secara ketat pihak-pihak yang keluar masuk dari tempat suci, termasuk Mina, Muzdalifah, dan Arafah, untuk mencegah terjadinya interaksi antara jamaah yang sudah dipastikan bebas COVID-19 dengan penduduk sekitar non-jamaah.

Baca Juga: [FOTO] Sepinya Suasana Ibadah Haji di Makkah 1442 Hijriah

2. Polisi juga menagkap komplotan pencuri mobil

Polisi Makkah Tangkap 77 Warga yang Nekat Pergi Haji Tanpa IzinIlustrasi Pencuri (IDN Times/Mardya Shakti)

Di sekitar Makkah, polisi juga berhasil menangkap lima anggota geng terkait dengan serentetan kasus pencurian mobil baru-baru ini. Dua dari tersangka adalah warga negara Saudi dan tiga sisanya adalah warga Sudan, kata juru bicara polisi Makkah, dikutip dari Saudi Press Agency.

Mereka kedapatan mencuri setidaknya delapan kendaraan di sekitar Mekkah dan menjualnya secara ilegal. Beberapa barang rampasan telah ditemukan dan para tersangka telah dirujuk ke kantor Kejaksaan Umum.

3. Raja Salman yakin Makkah dan Madinah akan dibuka dalam waktu dekat untuk umat muslim

Polisi Makkah Tangkap 77 Warga yang Nekat Pergi Haji Tanpa IzinRaja Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud meninggalkan rumah sakit (www.instagram.com/@kingsalman)

Bersamaan dengan momen Idul Adha, Raja Salman menghaturkan terima kasih kepada negara-negara yang membantu penanganan COVID-19 di Saudi, sehingga musim kedua haji berlangsung aman tanpa satupun laporan infeksi.

Saat ini Saudi telah mendistribusikan lebih dari 22 juta dosis vaksin kepada warganya. Dengan begitu, kata Salman, peluang umat muslim untuk kembali beribadah di Masjid Nabawi dan Masjid Haram akan semakin besar karena telah terbentuk lingkungan yang sehat.

“Saya bersyukur kepada Allah SWT atas keberhasilan besar upaya Kerajaan dalam mengurangi dampak yang ditimbulkan oleh pandemik COVID-19 pada semua aspek kehidupan,” ujarnya.

Baca Juga: Haji Dibatalkan, Moeldoko: Pemerintah Tidak Halangi Jemaah ke Makkah

Topik:

  • Vanny El Rahman
  • Hana Adi Perdana

Berita Terkini Lainnya