Caracas, IDN Times - Presiden Venezuela mengumumkan pemberlakuan karantina radikal di negaranya pada hari Minggu (21/03/2021). Pemberlakukan karantina ketat disebabkan semakin tingginya kasus COVID-19 di Venezuela terutama usai masuknya varian baru COVID-19 P1 asal Brasil.
Kebijakan pembatasan baru ini lantas membuat seluruh warga Venezuela harus menunda perayaan Paskah yang digelar minggu depan mengingat mayoritas warganya menganut agama Katolik.