Wali Kota Meksiko Dibunuh Beberapa Hari setelah Menjabat

Jakarta, IDN Times - Seorang wali kota di negara bagian Guerrero, Meksiko, dibunuh kurang dari seminggu setelah ia menjabat.
Alejandro Arcos ditemukan tewas di Chilpancingo, sebuah kota berpenduduk sekitar 280 ribu jiwa, pada Minggu (6/10/2024). Dia baru menjabat sebagai Wali Kota Chilpancingo selama enam hari.
“Kepergiannya membuat seluruh masyarakat Guerrero berduka dan marah,” kata Gubernur Guerrero, Evelyn Salgado, dalam pernyataan yang dibagikan di media sosial.
Pihak berwenang belum memberikan rincian mengenai penyelidikan atau tersangka. Namun, Guerrero merupakan salah satu negara bagian yang paling terdampak parah oleh kekerasan terkait narkoba, di mana kartel narkoba telah membunuh puluhan politisi.
1. Kepala terpenggal yang diduga milik Arcos ditemukan di atas mobil
Dilansir dari Reuters, konfirmasi resmi mengenai kematiannya muncul setelah beredarnya foto-foto di aplikasi pesan WhatsApp yang memperlihatkan sebuah kepala terpenggal, yang tampaknya milik Arcos, di atas sebuah truk pick-up.
Unggahan media sosial Arcos menunjukkan bahwa ia menghabiskan hari-hari terakhirnya di kantor untuk mengawasi upaya bantuan bencana terkait Badai John, yang menyebabkan banjir besar bulan lalu.
Foto-foto pertemuan dengan pekerja bantuan dan warga diunggah di akun Facebook-nya beberapa jam sebelum kematiannya.