Cerita di Balik Keputusan Kim Jong-Un Ubah Standar Zonasi Waktu Korut

Langkah awal menuju reunifikasi Korea

Pyongyang, IDN Times - Mulai hari Sabtu ini tiga negara di Asia Timur yang bersitegang, yaitu Jepang, Korea Selatan dan Korea Utara akan memiliki standar zonasi waktu yang sama.

Hal ini terjadi setelah Korea Utara memutuskan untuk memajukan standar zonasi waktunya setengah jam lebih cepat dari yang mereka terapkan saat ini.

Menurut kantor berita Korea Utara, KCNA, langkah ini merupakan langkah praktis pertama guna mempercepat proses unifikasi antara kedua negara di Semenanjung Korea, menyusul KTT Inter Korea yang mempertemukan Presiden Korea Selatan, Moon Jae-in dengan Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un minggu lalu, demikian dilansir dari South China Morning Post.

1. Kedua pemimpin negara setuju denuklirisasi di Semenanjung Korea

Cerita di Balik Keputusan Kim Jong-Un Ubah Standar Zonasi Waktu Koruttwitter.com/@cnni

Dalam KTT tersebut kedua pemimpin negara sepakat untuk melakukan denuklirisasi di Semenanjung Korea dan mencapai kata sepakat untuk berdamai, sejak pecahnya Perang Korea tahun 1950-an, demikian dilansir dari Newsweek.

Sepulang dari Panmunjom di zona demiliterisasi (DMZ) tempat penyelenggaraan KTT Inter Korea ke-3 ini, parlemen Korea Utara langsung menyetujui dekrit dari sang pemimpin mengenai standar zonasi waktu ini untuk diberlakukan hari Sabtu ini.

2. Kedua negara juga sepakat copot loudspeaker propaganda di perbatasan masing-masing negara

Cerita di Balik Keputusan Kim Jong-Un Ubah Standar Zonasi Waktu Koruttwitter.com/@ChinaPlusNews

Langkah konkret lainnya adalah kedua negara juga sudah mencopot loudspeaker raksasa untuk propaganda di perbatasan kedua negara tersebut.

Masalah standar zonasi waktu ini sempat menjadi isu politik antara dua negara Korea ini setelah tahun 2015, Korea Utara memutuskan untuk memundurkan standar zonasi waktu mereka setengah jam lebih lambat dari semula - kembali ke zonasi waktu wilayah tersebut sebelum Jepang melakukan kolonisasi pada tahun 1910 - untuk membebaskan diri dari pengaruh tetangganya ini.

3. Rupanya Kim Jong-un tidak senang ada dua jam dinding di Peace House

Cerita di Balik Keputusan Kim Jong-Un Ubah Standar Zonasi Waktu Koruttwitter.com/@TheJihyeLee

Namun rupanya ada cerita menarik di balik keputusan Korea Utara untuk menyesuaikan standar zonasi waktu mereka, dengan negara tetangganya di sebelah selatan ini.

Hal ini disampaikan oleh juru bicara kepresidenan Korea Selatan, Yoon Young-chan dengan menirukan ucapan dari Kim Jong-un kepada Presiden Korea Selatan sewaktu di KTT Inter Korea, sebagaimana dilansir dari Newsweek.

Saya merasa sedih melihat ada dua jam tergantung di dinding Peace House, satu menunjukkan waktu Seoul dan satunya lagi waktu Pyongyang.

Karena kami yang memutuskan untuk mengganti zonasi waktu, kami akan kembali ke waktu semula. Anda boleh menyampaikan hal ini ke publik.

Keputusan ini tentunya membuat langkah unifikasi selangkah lebih dekat. Meskipun menurut banyak pakar, pintu menuju hal tersebut masih sangat panjang karena perbedaan politik dan sosial masyarakat kedua negara yang sebenarnya bersaudara ini.

y d margalay Photo Verified Writer y d margalay

Happiness is a conscious choice, not an automatic response

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya