Perbaiki Hubungan, Menlu Turki Akan Kunjungi Israel pada 24 Mei
Mevlut Cavusoglu, Menteri Luar Negeri Turki. (Twitter/Mevlüt Çavuşoğlu)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Luar Negeri (Menlu) Turki, Mevlut Cavusoglu, akan mengunjungi Israel pada 24 Mei mendatang. Kunjungan itu bertujuan untuk memperbaiki hubungan keduanya, dilansir Reuters, Rabu (20/4/2022).
Turki dan Israel dalam beberapa pekan terakhir telah berupaya untuk memperbaiki hubungan mereka yang telah lama tegang. Kedua negara saling mengusir duta besar pada 2018 dan sering saling bertikai atas konflik Palestina, dukungan Turki terhadap kelompok militan Hamas yang menjalankan Gaza, dan masalah lainnya.
Baca Juga: Cari Alternatif Migas Rusia, Turki dan Israel Bakal Bertemu Bahas Pipa
1. Turki-Israel akan tunjuk duta besar
Mevlut Avusoglu, Menlu Turki, hadir dalam acara buka puasa bersama di Provinsi Usak bersama para pemuda pada Rabu, 20 April 2022. (Twitter/Mevlüt avuşoğlu)Berbicara kepada penyiar CNN Turk, Cavusoglu mengatakan akan berkunjung ke Israel dan Palestina dengan Menteri Energi, Fatih Donmez. Mereka akan membahas penunjukan duta besar dengan Israel selama kunjungan. Untuk menghilangkan ketegangan yang berlarut-larut, sektor energi muncul sebagai bidang kerja sama yang potensial.
Presiden Tayyip Erdogan mengatakan pada bulan lalu, dia sangat berharap bisa bekerja sama energi dengan Israel. Dia juga berharap untuk membahas masalah ini dengan Perdana Menteri Israel, Naftali Bennett.
Baca Juga: Marah soal Serangan di Al-Aqsa, Erdogan Telepon Presiden Israel
2. Erdogan soroti kekerasan di Al-Aqsa
Editor’s picks
Recep Tayyip Erdogan, presiden Turki (twitter.com/AK Party)Dilansir Al Monitor, Erdogan mengaku sangat kecewa akan orang-orang Palestina yang terluka atau terbunuh di Tepi Barat dan Masjid Al-Aqsa selama bulan suci Ramadan. Kekecewaannya itu dia sampaikan kepada Presiden Israel, Isaac Herzog, pada Selasa malam melalui telepon.
Erdogan mengatakan kepada Herzog bahwa lebih dari 400 warga Palestina telah terluka dan 18 orang terbunuh sejak awal Ramadan di Tepi Barat dan Al Aqsa. Dia khawatir insiden itu akan menyebar ke seluruh Jalur Gaza.
Erdogan juga mengatakan kepada Israel bahwa Ankara mengharapkan pihak berwenang Israel untuk peka selama bulan suci Ramadan. Dia juga menekankan akan pentingnya mengizinkan orang Palestina memasuki Al-Aqsa.
Sementara, Herzog mengatakan kepada Erdogan bahwa Israel melindungi kebebasan beribadah, dan upaya pasukan keamanan Israel memastikan kebebasan itu. Dia mengatakan bahwa hasutan dan propaganda harus diabaikan.
Baca Juga: Palestina Minta Indonesia Hentikan Provokasi Israel
3. Erdogan memastikan Turki selalu di pihak Palestina
Kawasan masjid Al-Aqsa (pixabay.com/reijotelaranta)Pada Minggu, Erdogan menelepon presiden Palestina, Mahmoud Abbas, untuk memberitahunya bahwa dia sangat mengutuk intervensi Israel terhadap jamaah di Al Aqsa. Dia berterima kasih kepada Abbas atas kepemimpinannya yang bijaksana dan mampu menahan diri serta meyakinkannya bahwa Turki selalu berada di pihak Palestina.
“Peristiwa itu mengingatkan kita tentang perlunya semua kelompok Palestina untuk bekerja menuju persatuan dan rekonsiliasi,” cuit Erdogan di Twitter.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
