4 Faktor Penyebab Kurangnya Kesadaran Menjaga Lingkungan
Yuk, segera sadar sebelum semuanya terlambat!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lingkungan yang bersih tentu menjadi idaman semua orang. Jika lingkungan tempat kita tinggal bersih dan sehat, tentu kita akan senang dan tenteram karenanya. Sayangnya, hal itu tidak sejalan dengan apa yang sebenarnya terjadi di masyarakat.
Kerusakan lingkungan masih terus terjadi di berbagai belahan dunia, seperti pertambangan illegal, penggundulan hutan, kebakaran hutan, dan lain-lain. Ada prediksi mengerikan dari lembaga MAHB (Millenium Alliance for Humanity and the Biosphere) di Stanford, mereka menyatakan bahwa cadangan minyak dunia akan habis di tahun 2052, gas habis di tahun 2060, sedangkan batu bara akan habis di tahun 2090.
Meski ancaman sudah terlihat jelas di depan mata, kenapa kita masih belum tergerak untuk menjaga lingkungan? Beberapa poin di bawah ini bisa jadi jawabannya!
1. Manusia terlalu sibuk dengan urusan masing-masing, sehingga tidak ada waktu untuk memikirkan lingkungan
“Yang penting hidup saya nyaman, perut kenyang.” Mindset semacam inilah yang telah tertanam oleh masyarakat kita, khususnya yang tinggal di daerah perkotaan. Banyak penelitian yang menunjukkan orang kota itu jauh lebih sibuk daripada orang desa.
Di kota, alat pemuas kebutuhan, baik primer, sekunder, dan tersier, harganya lebih mahal dibandingkan dengan yang tinggal di pedesaan. Akibatnya, mereka tidak ada waktu untuk memikirkan lingkungan. Pikiran mereka telah dipenuhi berbagai macam strategi untuk memenuhi kebutuhan masing-masing.
Baca Juga: Jaga Lingkungan, 5 Cara Membiasakan Diri Buang Sampah pada Tempatnya
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.