Beberapa hewan dilengkapi dengan gigi yang tajam untuk mengoyak mangsanya, kekuatan gigitan ini dinamakan psi . Kekuatan gigitan manusia adalah 160 psi, sedangkan beberapa hewan mempunyai gigitan yang lebih kuat hingga puluhan kali lipat dari manusia. Tak hanya karnivora saja yang memiliki gigitan kuat, primata dan beberapa herbivora juga mempunyai gigitan yang tak kalah kuat.
Beberapa hewan berikut adalah pemilik gigitan terkuat.
Tak salah jika singa dijuluki sebagai raja hutan karena kehebatannya dalam berburu mangsa di alam liar. Selain memiliki badan besar dan surai tebal yang membuat singa terlihat menakutkan, gigitannya juga kuat dengan 650 psi. Dengan kekuatan seperti itu singa bisa mengoyak mangsanya dengan mudah. Singa berburu mangsanya dengan cara berkelompok.
Spesies kucing terbesar di dunia ini ternyata mempunyai gigitan hampir dua kali lebih kuat dari singa dengan kekuatan gigitan mencapai 1050 psi. Tak seperti singa, harimau lebih menyukai berburu sendirian di alam liar. Warna belangnya menyamarkannya dengan alam sekitar, harimau juga merupakan pemanjat hebat dan bisa berenang dengan baik.
Hewan yang dikenal suka mencuri buruan hewan lain ini memiliki gigitan yang sangat kuat. Dengan kekuatan 1100 psi membuat hyena dengan mudah mengoyak daging mangsanya. Hewab ini lebih suka berburu pada malam hari dan dikenal berani melawan cheetah dan singa dalam persaingan memperebutkan makanan.
Beruang Grizzly banyak ditemukan di daerah Amerika Utara. Hewan ini memiliki bulu coklat yang khas dan juga badan besar yang membuat siapapun ketakutan saat melihatnya. Yang lebih menakutkan Grizzly mempunyai kekuatan gigitan 1200 psi yang akan merobek daging mangsanya. Meskipun besar beruang grizzly juga merupakan pelari cepat dan pandai berenang.
Gorilla dikenal sebagai primata terbesar di dunia. Hewan yang banyak ditemukan ini juga terkenal cerdas. Yang tak banyak diketahui bahwa gigitan hewan ini sangat kuat bahkan melebihi beberapa spesies karnivora seperti singan dan harimau. Gorilla menggunakan kekuatan gigitannya untuk menggigit kulit kayu dan akar tanaman.
Kucing dengan gigitan terkuat adalah jaguar. Dengan kekuatan gigitan 2000 psi ini lebih kuat dari singa dan harimau. Jaguar adalah hewan yang berburu sendirian di alam liar. Hewan dengan kulit bertotol ini bahkan memakan kura-kura dan caiman sebagai mangsanya. Tak seperti kucing lain yang mengincar leher mangsanya, jaguar mengincar kepala mangsanya untuk itulah ia memiliki gigitan yang kuat.
Tak hanya karnivora saja yang mempunyai gigitan kuat, ternyata hewan herbivora seperti kuda nil memiliki kekuatan gigitan 1825 psi. Hewan ini lebih banyak menghabiskan waktunya di dalam air untuk membuat kulitnya tetap basah. Kuda nil hidup berkelompok dalam kawanan besar di Afrika. Tak jarang juga kuda nil terlibat pertarungan dengan buaya yang habitatnya sama, dengan gigi besarnya kuda nil beberapa kali dapat mengalahkan buaya.
Buaya ini merupakan spesies reptil terbesar di Amerika Utara. Bukan hanya ukurannya yang besar, gigitan buaya amerika juga sangat kuat mencapai 2125 psi. Dengan kekuatannya itu ia dapat membuat daging mangsanya tercabik-cabik. Buaya ini semasa hidupnya memiliki 2000 hingga 3000 gigi yang terus tumbuh setiap kali giginya tanggal.
Buaya air asin adalah spesies buaya terbesar di dunia. Di dalam mulutnya terdapat 40 - 60 gigi tajam yang siap mencabik mangsanya. Buaya air asin suka mengendap-endap di dalam air dan akan mengejutkan mangsanya yang mendekatinya. Dengan kekuatan gigitan yang sangat kuat hewan ini sanggup mencabik-cabik seekor kerbau.
Meskipun ukurannya tak sebesar buaya air asin, buaya nil diyakini mempunyai gigitan paling kuat di dunia mencapai 5000 psi. Seperti namanya buaya nil banyak ditemukan di sepanjang Sungai Nil di Afrika. Spesies buaya terbesar kedua di dunia ini suka memakan ikan, zebra, hingga antelop. Dengan kekuatan gigitannya tak satupun mangsa bisa lolos dari buaya nil.
Itulah beberapa spesies hewan dengan gigitan paling kuat yang siap mengoyak daging mangsanya.