Katedral St. Gallen adalah sebuah gereja Katolik Roma yang merupakan gereja paroki dan gereja tempat kedudukan uskup wilayah Keuskupan St. Gallen. Kota St.Gallen sendiri adalah sebuah kota bersejarah di wilayah Swiss bagian timur. Dalam perjalanan sejarah masa lalunya, di tempat katedral tersebut berdiri adalah sebuah situs pertapaan religius Kristen yang didirikan oleh seorang bernama Saint (St) Gallen pada abad ke-7 M yang kemudian dibangun mejadi kompleks biara monastik di tahun 720 M.
Menurut Britannica, St. Gallen adalah seorang biarawan Kristen Irlandia yang menyebarkan pengaruh Irlandia sambil memperkenalkan agama Kristen di wilayah Eropa Barat. Pada tahun 612 M, ia mendirikan pertapaan di wilayah yang saat ini menjadi Kota St. Gallen modern. Terdapat catatan biografi mengenai St. Gallen ini yang masih bertahan dari abad ke-8 M.
Sejumlah sumber informasi sejarah menyebutkan bahwa biara tersebut merupakan biara monastik yang terkenal di Eropa sejak abad ke-8 M hingga dibubarkan atau disekularkan pada sekitar tahun 1800-an. Pada tahun 1848, gereja yang dulu menjadi gereja biara di kompleks tersebut dijadikan gereja dengan status katedral atau gereja tempat kedudukan uskup. Salah satu yang paling terkenal dari katedral dan situs kompleks biaranya ini adalah perpustakaan biara tertua di dunia yang menyimpan manuskrip-manuskrip kuno. Katedral St. Gallen bersama dengan kompleks biara dan perpustakaannya telah ditetapkan menjadi situs warisan dunia oleh UNESCO sejak tahun 1983.
Ingin tahu lebih lanjut mengenai katedral ikonik bergaya Barok di Swiss ini? Simak lima fakta menariknya berikut ini, yuk!