Bawang merah merupakan salah satu bahan yang kerap digunakan untuk memasak. Ciri khas dari tanaman ini adalah bentuknya yang rata-rata relatif lebih kecil jika dibandingkan dengan jenis bawang lainnya.
Selain itu seperti namanya, bawang ini memiliki warna merah dengan beberapa lapisan dalam berwarna putih. Cita rasa bawang merah juga sangatlah khas dengan rasa pedasnya yang unik. Untuk mengenal bawang ini secara lebih dekat, kamu dapat menyimak beberapa fakta menariknya berikut ini.
Bawang merah memiliki sejarahnya tersendiri sebelum akhirnya dijadikan sebagai salah satu bahan masak populer. Sejarahnya tentu berkaitan dengan asal usul hingga waktu penemuan dari jenis bawang-bawangan ini.
Dilansir Integrated Pest Management, bawang merah pertama kali ditemukan lebih dari 5000 tahun lalu di kawasan Asia Tengah. Pada saat itu bawang merah diidentikan dengan makanan kuno yang kemudian kerap dikonsumsi oleh manusia. Barulah setelah itu keberadaan bawang mulai terkenal di berbagai penjuru dunia.
Bawang merah kerap dianggap sebagai salah satu komoditas menarik untuk berkebun. Tak heran jika banyak orang yang ingin mencoba membudidayakan bawang merah sendiri. Cara dalam melakukan proses budidaya ini sebetulnya mudah dan tak memakan waktu lama.
Dilansir The Forest Flower, durasi penanaman bawang merah sejatinya akan memakan waktu sekitar 3-4 bulan hingga tumbuh dengan matang. Selanjutnya bawang merah akan siap dipanen setelah 6 bulan setelahnya. Kamu hanya perlu memastikan pengairannya cukup dan tanah pun lembap sempurna.
Bawang merah menjadi salah satu bahan penting yang rasanya selalu ada di dapur. Hal ini karena memang semua orang sangat membutuhkan keberadaannya, sehingga bawang merah seolah dicari-cari.
Dilansir Kitchn, bawang merah biasanya kerap digunakan untuk membuat salad, saus, atau pun beragam produk makanan lainnya. Warnanya yang merah dan cita rasanya yang khas seolah menjadi daya tarik utama dari bawang ini.
Bawang merah tentu menjadi salah satu bahan makanan yang sangat sehat dan bermanfaat. Alasannya karena memang kandungan alami yang dimiliki oleh bawang yang satu ini, sehingga penting bagi tubuh.
Dilansir Daily Record, bawang merah mengandung banyak kandungan sulfur yang dapat memproteksi tubuh dari berbagai risiko kanker. Selain itu, bawang merah juga bisa melawan bakteri pada area urinari dan mengandung antioksidan yang baik untuk tubuh. Tak heran jika ada banyak manfaat yang dapat dipetik dari bawang merah.
Bawang merah sebagai komoditas penting tentu sangat dibutuhkan oleh banyak orang. Tak heran ada banyak negara yang akan membudidayakannya sebagai komditas penting, entah itu untuk digunakan sendiri atau pun diekspor.
Dilansir AtlasBig, Tiongkok menjadi produsen bawang merah terbesar di dunia dengan total produksi sekitar 23.907.509 ton pertahunnya. Tentunya angka ini sangat fantastis untuk memenuhi kebutuhan komoditas atas bawang merah dunia.
Bawang merah ternyata memiliki fakta menarik untuk disimak. Bukan hanya tentang bagaimana cara mengolahnya, namun mengenai beragam fakta menarik yang ada pada bawang merah. Menarik untuk disimak, ya!