5 Fakta Menarik dari Tupai, Cara Komunikasinya Rumit!

Setiap hewan mungkin memiliki kemampuan yang berbeda-beda, termasuk pula dalam hal ini adalah tupai. Tupai dikenal sebagai hewan yang memiliki ingatan sangat baik, khususnya jika berkaitan dengan urusan makanan karena hal ini akan menjadi salah satu cara mereka dalam bertahan hidup di sepanjang musim dingin.

Dilansir ScienceDaily, tupai kerap mengubur kacang atau biji-bijian di berbagai tempat sebagai persediaan makanan di musim dingin. Menariknya lagi justru hewan tersebut ammpu mengingat lokasi sebagian besar dari tempat-tempat penyimpanan yang ada, meski mungkin sudah berjalan hingga berbulan-bulan.

Pola komunikasi yang dimiliki setiap hewan bisa jadi berbeda-beda, termasuk pula dalam hal ini tupai. Tupai dikenal sebagai salah satu hewan dengan metode komunikasi yang cukup rumit jika dibandingkan dengan hewan lain, sebab mengeluarkan suara hingga gerakan tubuh dalam menyampaikan pesannya.

Dilansir Medium.com, tupai bisa mengeluarkan suara berdecit, menggonggong kecil, bahkan terkadang mendesis untuk berkomunikasi dengan sesamanya. Selain itu, ekor tupai yang tebal sering digunakan sebagai cara berkomunikasi, yaitu mereka akan menggoyangkan ekor untuk menandakan adanya bahaya atau pun berinteraksi dengan tupai lainnya.

Selama ini mungkin banyak orang yang berpikir bahwa tupai hanya ditemukan di hutan saja, padahal sebetulnya tidak demikian karena hewan ini sudah mulai banyak tersebar. Salah satu contohnya adalah penyebaran tupai di lingkungan perkotaan karena kemampuan beradaptasinya yang sangat baik.

Dilansir ScienceDaily, tupai sangat pintar beradaptasi di lingkungan perkotaan, sehingga sering terlihat di taman kota, halaman belakang, hingga terkadang atap rumah. Tupai sering memanfaatkan sumber daya yang tersedia, seperti sisa makanan manusia dan mampu beradaptasi dengan berbagai ancaman yang ada seperti kendaraan atau kucing.

Selama ini mungkin banyak orang mengira bahwa tupai merupakan hewan herbivora yang mengonsumsi biji-bijian, kacang-kacangan, atau buah saja. Ternyata tupai bukanlah sepenuhnya hewan herbivora, sebab mereka akan menyesuaikan dengan tempat tinggalnya dan bisa diketagorikan sebagai pemakan segala.

Dilansir Love the Garden, tupai bisa menjadi pemakan segala apabila memang sumber makanannya sangat langka. Beberapa tupai bahkan ada yang memakan serangga, telur burung, hingga burung berukuran kecil. Hal ini menunjukkan bahwa adaptabilitas tupai cukup tinggi terhadap kondisi lingkungan dan juga makanan yang tersedia.

Semua hewan mungkin memiliki peran yang berbeda-beda untuk lingkungan sekitarnya, termasuk pula dalam hal ini adalah tupai yang berperan krusial dalam urusan lingkungan. Peran tupai termasuk salah satu yang cukup penting dalam ekositem, sehingga keberadaannya akan sangat membantu untuk regenerasi.

Dilansir UF News, tupai berperan dalam penyebaran biji yang tanpa disadarinya dapat membawa dampak penting pada ekosistem. Pada saat tupai mengubur biji-bijian untuk makanan cadang, banyak dari biji tersebut yang justru disimpan terlalu lama dan akhirnya tumbuh menjadi tanaman baru. Secara tidak langsung apa yang dilakukan tupai dapat membantu proses regenerasi hutan.

Tupai ternyata membawa banyak fakta menarik untuk disimak. Selain itu, tupai yang dianggap sebagai hewan soliter ternyata memiliki kemampuan yang sangat baik untuk beradaptasi. Apakah kamu pernah melihat tupai secara langsung?