5 Fakta Menarik White-lipped Peccary, Babi Hutan di Amerika Selatan

White-lipped peccary merupakan spesies peccary yang tersebar luas di Amerika Tengah dan Selatan. Mereka berada dalam famili Tayassuidae dan memiliki nama ilmiah Tayassu pecari. Panjang tubuhnya mencapai 90--139 sentimeter, tingginya 40--60 sentimeter dan beratnya 25--40 kilogram. Tubuhnya berwarna cokelat atau hitam. Terdapat suara panjang di tulang belakangnya membentuk jambul, akan berdiri saat mereka bersemangat.
Tubuhnya bulat dan moncongnya panjang. Terdapat tanda putih di bawah moncong menjalar hingga ke bagian pipi tepat di bawah matanya. Sementara itu, white-lipped peccary muda berwarna abu-abu, kemerahan atau gelap dan terkadang tenggorokannya putih. Ciri-ciri tersebut sudah bisa membantumu mengenalinya, saatnya untuk tahu gaya hidupnya di alam liar melalui fakta berikut ini.
1. Wilayah penyebaran white-lipped peccary

Penyebaran white-lipped peccary berada di Amerika Selatan dan Amerika Tengah. Mereka bisa kamu temui di Argentina, Belize, Bolivia, Brazil, Kolombia, Kosta Rika, Ekuador, French Guiana, Guatemala, Guyana dan Honduras. Ada juga yang tersebar di Meksiko, Nicaragua, Panama, Paraguay, Peru, Suriname dan Venezuela. Animalia menginformasikan bahwa mereka menghuni hutan tropis lebat yang lembap, hutan kering, padang rumput dan bakau.
2. Apa yang dimakannya?

Spesies ini sebenarnya tidak begitu pemilih makanan. Morfologi giginya memungkinkan white-lipped peccary mengonsumsi berbagi makanan yang tersedia di habitatnya, tapi dietnya didominasi oleh tumbuh-tumbuhan. Mereka banyak memakan buah-buahan, dedaunan, akar, biji-bijian dan jamur. Untuk melengkapinya mereka memburu sedikit vertebrata kecil seperti katak, ular, kadal, telur burung dan penyu. White-lipped peccary juga nampaknya tidak masalah mengonsumsi bangkai jika tersedia.
3. Hidup dalam kawanan besar

Sumber yang sama menjelaskan bahwa white-lipped peccary lebih aktif di pagi dan sore hari. Mereka hidup dalam kawanan besar yang terdiri dari 20--300 anggota, di dalamnya ada jantan dan betina. Bahkan ada kasus di mana kawanan bisa mencapai 2.000 anggota, menakjubkan! White-lipped peccary bisa menghabiskan dua pertiga waktunya untuk menjelajah dan mencari makan. Mereka juga suka berkubang di dalam lumpur, lho.
4. Bagaimana cara berkomunikasinya?

Berdasarkan informasi dari Animal Diversity, white-lipped peccary berkomunikasi melalui suara. Mereka mengeluarkan panggilan bernada rendah dan gemertak gigi tergantung pada kegiatan yang dilakukannya. Saat melihat kawanan besar, kamu mungkin mendengar berbagai suara seperti lengkingan dan jeritan terus menerus yang terdengar hingga beberapa ratus meter jauhnya.
Tapi, kawanan kecil nampaknya lebih pendiam. Cara komunikasi lainnya adalah melalui aroma dan kontak fisik. Mereka menggunakan kelenjar aroma di punggungnya untuk menandai wilayahnya dan mengidentifikasi anggota kelompoknya. Saat merasa terancam, white-lipped peccary mengeluarkan gonggongan keras dan menunjukkan giginya untuk menghindari konflik.
5. Sistem perkawinan white-lipped peccary

Tidak banyak informasi yang diketahui mengenai sistem perkawinan white-lipped peccary. Tapi, mereka berkembang biak kapanpun sepanjang tahun, tergantung pada lokasi yang dihuninya. Waktunya bisa sangat berbeda berdasarkan musim berbuah, misalnya di Kosta Rika yang puncaknya bisa terjadi di Februari dan Juli. Sementara di Meksiko biasanya di bulan April dan November.
Betina melahirkan 1--4 anak setelah mengandung selama 156--162 hari. Menariknya, anaknya yang baru lahir sudah bisa berlari beberapa jam setelah dilahirkan. Mereka disapih pada usia 6 bulan dan baru mencapai dewasa reproduktif di usia 1--2 tahun.
White-lipped peccary ternyata bisa hidup dalam kawanan yang sangat besar. Mereka tidak pemilih makanan dan punya cara berkomunikasi yang kompleks. Saat ini, mereka diklasifikasikan sebagai Vulnerable oleh IUCN dan tren populasinya mengalami peningkatan. Ancaman utamanya adalah deforestasi dan perburuan liar.