Jamur shitake tentu menjadi salah satu jenis jamur yang sudah sangat umum dan familier. Jenis jamur ini sering digunakan untuk berbagai bahan makanan, sebab cukup mudah untuk menemukannya di pasaran.
Cukup mudah mengenali jamur shitake, sebab memang penampilannya yang sedikit lebih lapuk. Meski demikian, tak sulit juga untuk menemukan jamur shitake yang masih berkualitas baik. Untuk semakin mengenal jenis jamur shitake, kamu dapat menyimak beberapa faktanya yang berikut ini.
Keberadaan jamur shitake ternyata menyimpan sejarah panjangnya tersendiri. Hal ini berkaitan dengan asal usul dari jamur shitake sampai akhirnya terkenal dan mulai digunakan di berbagai wilayah di dunia.
Dilansir Cascadia Mushrooms, budidaya shitake ternyata pada awalnya sudah dimulai sejak tahun 1209 selama Dinasti Song di Tiongkok. Fakta ini kemudian menjadi budidaya jamur tertua di dunia yang pernah diketahui.
Jika mendengar namanya memang jamur shitake lebih condong seperti nama-nama Jepang. Namun, ternyata sejarah awalnya justru terjadi di Tiongkok. Sebetulnya memang jamur shitake ini menjadi jenis jamur original yang tersebar di hampir seluruh Asia Timur.
Dilansir Clarknow Edu, nama shitake sebetulnya berasal dari pohon shii, yaitu sejenis pohon oak. Meski begitu, sebetulnya shii juga merupakan kata dalam Bahasa Jepang yang bermakna jamur. Dengan demikian, ada percampuran budaya pada keberadaan jamur shitake ini.
Jamur shitake kerap dianggap sebagai peluang bisnis yang cukup menjanjikan. Hal ini membuat banyak orang tertarik untuk menjadikan jamur shitake sebagai komoditas menarik untuk dibudidayakan.
Dilansir Grocycle, jamur shitake membutuhkan tempat pertumbuhan yang kaya akan nutrisi. Biasanya tempat pertumbuhan favoritnya adalah pada blok-blok atau pun serbuk gergaji. Kamu bisa memanfaatkan media ini apabila tinggal di kawasan kota, sehingga mudah untuk dilakukan sendiri.
Jamur shitake tentunya menyimpan beragam manfaat baik untuk tubuh. Hal inilah yang kemudian membuat jamur shitake kerap dipilih banyak orang dalam membuat aneka masakan lezat.
Dilansir Webmd, jamur shitake meiliki kandungan mineral yang tinggi untuk mendukung sistem kardiovaskuler, tulang, hingga imunitas tubuh. Bahkan jamur shitake kerap dianggap sebagai superfood karena kandungan baik yang dimilikinya.
Jamur shitake dianggap sebagai komoditas yang menjanjikan oleh banyak negara. Alasannya karena ada banyak orang yang membutuhkan jamur shitake untuk proses memasak. Bahkan permintaan ini tak hanya terbatas di Benua Asia saja, melainkan juga seluruh dunia.
Dilansir Portugal Farm Experiences, Tiongkok berhasil menjadi negara terbesar di dunia yang memproduksi jamur shitake. Hasil panennya pun digunakan untuk konsumsi lokal dan ekspor ke berbagai negara di dunia.
Saat ini kamu sudah mengenal lebih jauh mengenai jamur shitake. Tidak heran jika keberadaan jamur shitake kemudian memiliki banyak permintaan dari berbagai orang di dunia. Apakah kamu juga penggemar jamur shitake?