5 Fungsi Lain dari Tulang yang Mungkin Belum Kamu Ketahui
Tulang melindungi organ-organ vital seperti paru-paru dan jantung. Tulang juga yang menentukan bagaimana postur tubuh seseorang, apakah lebih tinggi? Atau pendek? Hebatnya, tulang juga mampu menjadi penyangga berat badan kita lho! Namun, tahukah kamu bahwa ada peranan lain tulang yang tak kalah penting dari hal-hal di atas? Berikut ulasannya!
1. Tulang Sebagai Tempat Penyimpanan Mineral Tubuh
Mineral adalah senyawa-senyawa kimia non organik yang diperlukan tubuh untuk dapat tetap menjalankan fungsinya. Walaupun, kebutuhan tubuh akan mineral cenderung sedikit. Ternyata, lebih dari lima puluh persen mineral tubuh terdapat pada tulang.
Hal ini karena matriks tulang yang terusun atas komponen non organik seperti kalsium dan fosfor. Kalsium dan fosfor sangat penting untuk kegiatan fisiologis tubuh. Tubuh akan mengambil simpanan kalsium dan fosfor dari tulang untuk kegiatan tersebut.
Selagi tubuh tidak menerima asupan mineral yang cukup, simpanan dalam tulang akan terus berkurang. Akibatnya, kepadatan tulang akan menurun dan tulang menjadi keropos.
2. Tulang Sebagai Tempat Perlekatan Otot Rangka
Seringkali tulang disebut dengan organ gerak pasif. Hal ini karena tulang tidak dapat bergerak sendiri jika tanpa bantuan organ lain, seperti otot. Keberadaan otot rangka yang menempel pada tulang menjadi penyokong agar tulang dapat digerakkan.
Untuk menghasilkan suatu gerakan perlu adanya koordinasi, tidak hanya tulang dan otot, tetapi juga sel syaraf. Mulanya syaraf akan melepaskan asetilkolin yang diikuti dengan pembebasan ion Ca2+.
Adanya ion Ca2+ akan mempengaruhi struktur protein di dalam otot dan menimbulkan sistem lepas pasang, yang disebut kontraksi otot. Kontraksi otot inilah yang akhirnya dapat menggerakkan tulang.
3. Tulang Menghasilkan Sel Imun Untuk Daya Tahan Tubuh
Struktur tulang ternyata tidak sepenuhnya padat lho! Di dalam tulang terdapat bagian yang berongga disebut dengan sumsum tulang. Di dalam sumsum tulang ini terjadi pembentukan sel limfosit B dan sel limfosit T.
Keduanya merupakan sel darah putih yang berfungsi sebagai pertahanan tubuh. Sel limfosit B berfungsi menghasilkan antibodi untuk melawan antigen yang masuk ke dalam tubuh, seperti bakteri dan virus.
Sedangkan tugas limfosit T adalah untuk mengenali antigen yang masuk ke dalam tubuh dan mengingatnya jika sewaktu-waktu antigen tersebut kembali menginfeksi tubuh.
4. Tulang Sebagai Tempat Penyimpanan Energi
Energi yang kita butuhkan untuk beraktivitas sehari-hari dihasilkan oleh tiga senyawa utama yaitu, karbohidrat, lemak, dan protein. Nah, ternyata tulang juga menjadi salah satu tempat penyimpanan lemak.
Tepatnya di sumsum kuning. Sumsum kuning berfungsi dalam memproduksi sel darah putih dan sel lemak. Sumsum ini berwarna kuning karena mengandung sel-sel lemak yang cukup banyak.
Biasanya tubuh kita hanya akan menggunakan lemak sebagai sumber energi jika kandungan karbohidrat dalam tubuh berkurang. Padahal lemak memiliki jumlah kalori dua kali lebih besar daripada karbohidrat. Dalam setiap 1 gram lemak dihasilkan 9 kalori, sedangkan 1 gram karbohidrat hanya menghasilkan 4 kalori.
5. Tulang Sebagai Tempat Pembentukan Sel Darah
Pernahkah kamu bertanya-tanya, darimana asal darah yang ada di pembuluh darah kita? Ternyata darah dibentuk di dalam sumsum tulang. Sel darah merah, sel darah putih, dan keping darah diproduksi di sumsum merah tulang.
Proses pembentukan darah disebut dengan hematopoiesis. Sedangkan pembentukan sel darah merah disebut eritropoiesis. Eritropoiesis dipengaruhi oleh beberapa hormon seperti, hormon eritropoietin, hormon kortison, hormon tiroid, dan hormon pertumbuhan.
Jadi hati-hati ya, kita harus menjaga kesehatan tulang agar tubuh tetap berfungsi dengan baik!
