Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Hewan Laut dengan Cara Unik Melindungi Diri, Bikin Takjub!

stonefish (commons.wikimedia.org/Kramthenik27)
stonefish (commons.wikimedia.org/Kramthenik27)
Intinya sih...
  • Udang mantis menggunakan pukulan super cepat untuk melindungi diri
  • Nudibranch menggunakan senyawa kimia untuk melindungi diri
  • Frogfish memiliki kemampuan kamuflase yang luar biasa
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Laut bukan hanya menyimpan keindahan, tetapi juga penuh rahasia cara bertahan hidup yang unik. Beberapa hewan laut punya trik mengejutkan untuk melindungi diri dari predator. Mulai dari menyamar hingga berubah bentuk, semuanya bikin kagum sekaligus takjub. Yuk, kenalan dengan 5 hewan laut dengan cara unik mereka melindungi diri!

1. Udang mantis menggunakan pukulan super cepat untuk melindungi diri

udang mantis
udang mantis (commons.wikimedia.org/ Dan Schofield)

Udang mantis atau yang dikenal sebagai Stomatopods, adalah krustasea laut yang ditemukan di perairan tropis dan subtropis. Mereka terkenal karena memiliki sistem penglihatan yang luar biasa, memiliki salah satu mata paling kompleks di kerajaan hewan. Udang mantis menggunakan berbagai taktik untuk mempertahankan diri dari predator atau ancaman di lingkungan mereka. Mereka memiliki sistem visual yang sangat berkembang yang memungkinkan mereka dapat mendeteksi bahaya dengan cepat dan bereaksi sesuai.

Selain itu, mereka memiliki cakar yang kuat menyerupai lengan belalang sembah. Cakar tajam mereka dapat digunakan untuk mengusir ancaman potensial yang dapat memberikan pukulan cepat dan mematikan kepada lawan. Udang mantis bertarung dengan musuh mereka untuk mempertahankan wilayah atau pasangan, menggunakan appendages khusus yang disebut dactyl clubs untuk menimbulkan kerusakan dan menetapkan dominasi. Pukulan super cepat yang dimiliki udang mantis ini seperti peluru yang dapat memecahkan cangkang lawan atau kaca akuarium.

2. Nudibranch menggunakan senyawa kimia untuk melindungi diri

nudibranch hitam
Nudibranch hitam (commons.wikimedia.org/Peter Southwood)

Nudibranch dikenal sebagai siput laut yang memiliki tubuh lunak, sering kali berwarna-warni dan tidak memiliki cangkang. Nudibranch menghuni berbagai lingkungan, mulai dari terumbu karang dangkal di daerah beriklim sedang dan tropis, hingga Antartika dan bahkan ventilasi hidrotermal. Tanpa cangkang untuk perlindungan fisik, nudibranch menggunakan berbagai metode untuk tetap aman.

Nudibranch melakukan adaptasi sederhana seperti penguatan jaringan lunak mereka dengan duri atau kulit yang diperkuat. Spesies lainnya banyak yang menggunakan senyawa kimia yang diperoleh dari makanan mereka dan disimpan di bagian tubuh luar sebagai pertahanan terhadap predator potensial. Selain itu, mekanisme pertahanan yang paling menarik adalah penangkapan dan penyimpanan nematocyst yang aktif secara biologis, sel penyengat dari cnidaria seperti anemon laut.

3. Frogfish memiliki kemampuan kamuflase yang luar biasa

Frogfish (commons.wikimedia.org/Bernard DUPONT)
Frogfish (commons.wikimedia.org/Bernard DUPONT)

Frogfish merupakan salah satu ikan unik dan menarik yang menjadi penghuni bawah permukaan laut. Ikan yang memiliki penampilan menyerupai kodok ini mampu melindungi diri dari predator utamanya (scorpionfish dan belut moray) dengan berbagai bentuk kamuflase yang dimiliki. Frogfish memiliki mekanisme pertahanan yang digunakan untuk mengintimidasi predator atau yang dikenal dengan mimikri agresif.

Mekanisme pertahanan tersebut dilakukan dengan mengubah tekstur kulit dan warna tubuh menjadi hampir tidak terlihat hanya dalam beberapa hari saat dibutuhkan dengan cara berbaur dengan lingkungan sekitar. Frogfish memiliki kemampuan untuk meniru spons laut, karang, dan batu. Selain itu, beberapa spesies ikan ini memiliki kemampuan mengembang seperti ikan buntal. Mereka dapat menyedot air untuk mengembang saat merasa terancam.

4. Cara unik lungfish melindungi diri saat musim kemarau

Lungfish Australia (commons.wikimedia.org/Mitch Ames)
Lungfish Australia (commons.wikimedia.org/Mitch Ames)

Lungfish menjadi satu-satunya ikan yang hidup dengan memiliki paru-paru dan insang. Pada saat kemarau atau kekurangan air, lungfish memiliki cara unik untuk melindungi diri agar dapat bertahan hidup. Lungfish Afrika akan menggali dasar sungai atau dasar danau saat musim kemarau. Mereka akan mengubur diri kemudian membungkus diri dengan lumpur yang secara bertahap akan mengeras.

Selain itu, terdapat Lungfish Amerika Selatan yang juga akan menggali lumpur pada saat kekurangan air, tetapi tidak membungkus diri atau membentuk selubung pelindung. Sedangkan lungfish Australia tidak pernah mengubur diri dengan cara-cara tersebut. Begitulah cara lungfish menghabiskan musim kemarau.

5. Stonefish menggunakan kemampuan kamuflase untuk melindungi diri

stonefish (commons.wikimedia.org/Linie29)
stonefish (commons.wikimedia.org/Linie29)

Stonefish merupakan ikan paling berbisa di dunia karena racun yang dimilikinya sangat mematikan. Selain sengatan yang dimiliki ikan ini berbahaya, sengatan tersebut juga menjadi cara mereka melindungi diri. Selain itu, sesuai dengan namanya, stonefish sangat pandai untuk menyerupai batu yang berada di perairan dangkal sepanjang pantai laut.

Stonefish memiliki warna yang mirip bahkan terkadang sama dengan karang dan terumbu karang di sekitarnya. Mereka memiliki kulit berwarna cokelat atau abu-abu dengan ditutupi bercak-bercak kuning, jingga, atau merah dengan permukaan bertekstur. Dengan ciri-ciri tersebut, sangat sempurna untuk melakukan kamuflase dan menjadikannya sebagai ahli penyamaran yang merupakan cara mereka melindungi diri dari predator.

Itulah lima hewan laut dengan jurus perlindungan uniknya. Laut memang menyimpan banyak rahasia luar biasa. Kalau kamu, paling kagum sama trik hewan yang mana nih?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ane Hukrisna
EditorAne Hukrisna
Follow Us