5 Hewan Terbesar yang Hidup di Amerika Tengah, Ada Buaya!

Salah satu hewan berukuran besar di Amerika Tengah yang sebenarnya memiliki peta persebaran sangat luas adalah rusa ekor putih (Odocoileus virginianus). Mereka dapat ditemukan mulai dari bagian selatan Kanada, Amerika Serikat, seluruh Amerika Tengah, hingga Bolivia. Rusa yang satu ini menghuni hutan dengan pohon besar, hutan hujan tropis, semak belukar yang dekat dengan rawa, kawasan pertanian, hingga gurun pasir.

Animal Diversity melansir bahwa panjang rusa ekor putih sekitar 150—200 cm, tinggi 80—100 cm, dan bobot 57—137 kg. Layaknya spesies rusa lain, pejantan rusa ekor putih berukuran lebih besar dari betina dan memiliki tanduk besar di atas kepala mereka. Rusa ini termasuk sangat pemalu dan akan segera lari jika mendeteksi keberadaan hewan atau makhluk yang berpotensi mengusik mereka. Rusa ekor putih ternyata juga ditargetkan jaguar sebagai mangsa, sekalipun mereka berukuran tak terlalu berbeda dari jaguar.

Jaguar (Panthera onca) jadi spesies kucing liar terbesar yang ada di benua Amerika. Mereka sebenarnya tersebar luas, mulai dari sebelah utara Meksiko hingga bagian utara Argentina. Jaguar menghuni hutan hujan tropis, khususnya area rawa. Namun, si predator puncak ini ternyata bisa bertahan pula di sekitar semak belukar dan gurun pasir. Populasi terbesar jaguar memang ada di Hutan Hujan Amazon dengan proporsi hingga 89 persen, tetapi Amerika Utara yang juga dikenal dengan wilayah hutan hujan tropisnya turut menjadi rumah bagi mereka.

Dilansir Britannica, jaguar dewasa memiliki panjang 1,7—2,7 meter dan bobot 100—160 kg. Jaguar jantan berukuran lebih besar ketimbang betina dan kucing ini jadi predator puncak di peta persebaran mereka. Tak ada hewan yang luput dari cengkeraman jaguar. Bahkan, kaiman yang merupakan kerabat aligator itu selalu menjadi menu rutin bagi mereka. Oh iya, dibandingkan spesies kucing mana pun di dunia, jaguar jadi pemilik kekuatan gigitan terbesar jika dibandingkan dengan rasio tubuh mereka, lho. 

Tapir baird (Tapirus bairdii) bisa dibilang jadi hewan endemik dari Amerika Tengah. Sebab, peta persebaran mereka dimulai dari wilayah Meksiko, negara-negara Amerika Tengah, hingga sedikit bagian utara dari Amerika Selatan. Meskipun bukan spesies tapir terbesar di dunia, tapir baird ternyata jadi mamalia darat terbesar yang bisa kita temukan di Amerika Tengah.

Dilansir National Geographic, bobot yang dapat dicapai tapir ini sekitar 150—300 kg. Sementara itu, panjang tubuh mereka antara 180—250 meter dan tinggi 73—120 cm. Tapir baird terkenal dengan pilihan makanan yang sangat banyak. Mereka diketahui dapat mengonsumsi hingga 200 spesies tanaman berbeda.

Meski berukuran besar, tapir baird terkenal lincah dan dapat berenang dengan baik. Sayangnya, mereka saat ini sudah masuk dalam kategori hewan terancam punah (Endangered) menurut IUCN Red List. Total populasinya diperkirakan hanya sekitar 4.500 individu saja.

Di benua Amerika, kita memang dapat menjumpai ordo Crocodilia yang terdiri atas buaya, aligator, dan kaiman. Nah, salah satu spesies Crocodilia terbesar yang ada di Amerika, termasuk Amerika Tengah, adalah buaya amerika (Crocodylus acutus). Buaya yang satu ini tersebar lumayan luas, mulai dari Florida (Amerika Serikat), Meksiko, negara-negara Amerika Tengah, Kepulauan Karibia, dan bagian utara Amerika Selatan. Habitat mereka berupa sungai, rawa, danau, pesisir pantai, hingga jenis kolam air alami lainnya.

Buaya amerika jadi salah satu spesies buaya terbesar di dunia. Animalia melansir kalau panjang reptil ini mencapai 3,8—6,1 meter dan bobot mulai dari 68—907 kg. Hal menarik dari buaya ini adalah penampilan mereka. Kalau biasanya buaya memiliki kulit berwarna hijau atau kuning, kulit buaya amerika tampil dengan warna abu-abu. Meski berukuran besar dan berpotensi membunuh manusia, sebenarnya buaya amerika merupakan hewan yang kalem dan sangat jarang menyerang, kecuali merasa terusik. Buaya ini juga jadi predator puncak di habitat alami mereka.

Jawara dalam daftar kali ini ternyata adalah mamalia air yang bernama lembu laut hindia barat atau lembu laut amerika tengah (Trichechus manatus). Mamalia ini tersebar mulai dari Virginia, Louisiana, dan Florida di Amerika Serikat, Kepulauan Karibia, pesisir timur Amerika Tengah, dan pesisir utara Amerika Selatan. Lembu laut hindia barat dapat hidup di sekitaran pesisir pantai, teluk, muara, hingga sumber air tawar yang terhubung menuju laut dengan rata-rata kedalaman air antara 1—5 meter. 

Dilansir Animal Diversity, panjang lembu laut hindia barat sekitar 3—4,5 meter dengan bobot 200—1.500 kg. Betina dari spesies ini ternyata tumbuh lebih besar ketimbang jantan. Sebagai mamalia air, lembu laut hindia barat memang bisa berenang. Malahan, dibalik ukuran mereka yang besar itu, mamalia ini dapat bergerak dengan lincah sekaligus menggunakan berbagai gerakan berenang yang berbeda. Lembu laut hindia barat terbilang rakus karena mereka perlu makan selama 6—8 jam sehari dan menelan makanan hingga proporsi 5—10 persen dari bobot mereka.

Hewan terbesar yang dapat kita temukan di Amerika Tengah sangat beragam, ya. Memang, tempat ini lebih terkenal dengan spesies reptil kecil ataupun burung berwarna-warni. Namun, siapa sangka kalau ternyata kita masih dapat menemukan hewan dengan bobot ratusan hingga ribuan kilogram seperti lembu laut hindia barat. Dari lima hewan di atas, mana yang membuatmu takjub, nih?