6 Fakta Kucing Havana Brown, Punya Mata Hijau Zamrud yang Indah
- Namanya terinspirasi dari cerutu Havana
- Ras buatan untuk menghidupkan kembali kucing cokelat legendaris
- Punya penampilan serba cokelat dengan mata hijau zamrud
Dengar nama Havana, mungkin pikiranmu langsung terbang ke Kuba yang eksotis atau pantai Karibia yang hangat. Tapi jangan salah, kucing dengan warna cokelat pekat yang mewah ini ternyata sama sekali bukan berasal dari Kuba! Nama "Havana" disematkan karena warna bulunya yang kaya dan hangat. Dengan bulu yang serba cokelat dan mata hijau zamrud yang menawan, ras ini benar-benar punya pesona yang unik.
Di balik penampilannya yang elegan, Havana Brown punya karakter yang tak kalah hangat dari warna bulunya. Mereka dijuluki "Brownies" bukan hanya karena warnanya, tapi juga karena sifatnya yang manis, cerdas, dan sangat suka berinteraksi dengan manusia. Konon, mereka bahkan suka "ngobrol" dengan cara menyentuh pemiliknya pakai kaki. Penasaran kan? Simak artikel ini sampai tuntas, yuk!
1. Namanya terinspirasi dari cerutu Havana
Meskipun namanya mengingatkan kita pada ibu kota Kuba, ras Havana Brown sebenarnya diciptakan di Inggris pada tahun 1950-an. Nama "Havana" diduga terinspirasi dari dua hal, yaitu warna bulunya yang cokelat pekat dan mewah seperti cerutu Havana, atau dari ras kelinci bernama Havana yang juga memiliki warna serupa. Jadi, namanya merujuk pada warna, bukan lokasi geografis.
2. Dijuluki “brownies” yang suka berinteraksi
Para peternak memberikan julukan "Brownies" pada ras ini, terinspirasi dari cerita rakyat Skotlandia tentang roh rumah tangga yang ramah dan suka membantu. Julukan ini sangat cocok karena Havana Brown memiliki karakter yang sangat berorientasi pada manusia, cerdas, dan suka terlibat dalam aktivitas pemiliknya. Mereka tidak suka menyendiri dan akan selalu berusaha dekat dengan keluarganya.
3. Ras buatan untuk menghidupkan kembali kucing cokelat legendaris
Havana Brown adalah ras hibrida yang diciptakan dengan sengaja. Tujuannya adalah untuk "menghidupkan kembali" kucing berwarna cokelat solid (mirip Siam tapi tanpa corak point) yang pernah populer di Eropa pada akhir 1800-an namun kemudian menghilang. Melalui persilangan antara kucing black domestic shorthair dan Siam (chocolate point dan seal point), para peternak di Inggris berhasil menciptakan ras ini.
4. Punya penampilan serba cokelat dengan mata hijau zamrud
Ciri khas utama mereka adalah bulunya yang pendek, halus, dan berwarna cokelat mahoni yang pekat dan merata. Uniknya, warna cokelat ini konsisten di seluruh tubuh, mulai dari hidung, bantalan kaki (paw pads), hingga kumisnya yang juga berwarna cokelat. Penampilan ini dipercantik oleh matanya yang berbentuk oval dan berwarna hijau zamrud yang cemerlang, menciptakan kontras yang sangat indah.
5. Suka “ngobrol” menggunakan kakinya
Salah satu perilaku paling unik dari Havana Brown adalah kebiasaan mereka menggunakan kaki depannya untuk berkomunikasi dan berinteraksi. Mereka tidak ragu untuk mengulurkan kakinya untuk menyentuh pemiliknya dengan lembut saat meminta perhatian atau untuk menyelidiki benda-benda baru di sekitarnya.
6. Termasuk ras kucing yang sehat namun langka
Secara umum, Havana Brown dianggap sebagai ras kucing yang sehat dan tidak memiliki penyakit bawaan spesifik yang diketahui. Namun, mereka adalah salah satu ras kucing yang paling langka di dunia. Karena jumlahnya yang sangat sedikit dan gene pool yang terbatas, menemukan anak kucing Havana Brown bisa menjadi tantangan yang sulit dan mahal.
Kucing Havana Brown tuh adalah kombinasi sempurna antara penampilan eksotis dan kepribadian hangat. Dengna warna cokelat mewahnya yang khas, mata hijau yang memikat, dan sifatnya yang sangat setia dan interaktif, mereka bisa jadi anggota keluarga yang menyenangkan.
Namun, status mereka sebagai salah satu ras paling langka di dunia menjadikan mereka sebuah "harta karun" yang sulit ditemukan. Bagi mereka yang cukup beruntung untuk bisa memelihara si "Brownie" ini, mereka akan mendapatkan sahabat yang tak ternilai, yang akan membalas setiap perhatian dengan kasih sayang yang tulus.
