Merak terkenal dengan keindangan bulunya yang menarik perhatian. Tidak hanya itu, hewan yang satu ini ternyata memiliki fakta lainnya yang tak kalah menarik!
Sebagai burung yang punya wujud yang sangat elegan, merak memang menyimpan banyak fakta menarik. Berikut beberapa fakta mengenai merak yang perlu kamu tahu!
Merak biru dengan ekor yang indah itu bukanlah betina. Treehugger menjelaskan bahwa hanya merak jantan yang memiliki warna menarik dan bulu ekor yang indah. Betina juga terlihat cantik tetapi warnanya cenderung lebih halus seperti abu-abu dan cokelat, bukan biru. Merak betina juga tidak mengibarkan bulunya seperti yang biasa kamu lihat.
Perilaku tersebut dikenal sebagai train rattling dan hanya diperlihatkan oleh merak jantan yang mencoba merayu calon pasangannya. Istilah bahasa inggris merak jantan adalah peacock dan betina adalah peahen.
Merak jantan tidak lahir dengan bulu ekor yang indah. Mereka membutuhkan waktu tiga tahun untuk mengembangkan bulu ekor tersebut. Ketika merak lahir, baik jantan dan betina akan terlihat identik. Merak jantan tidak memiliki warna hingga berusia tiga bulan dan butuh tiga tahun pada usia dewasa sepenuhnya bagi mereka untuk memiliki ekor berbulu penuh yang indah itu, dilansir Pet Keen.
Melansir A-Z Animals, merak hijau bisa kamu temui di Indonesia dan negara-negara Asia Tenggara lainnya. Mereka memiliki hubungan dekat dengan merak biru dan bahkan biasanya terlihat sama. Akan tetapi, dada mereka berwarna hijau dan bukanlah biru.
Merak hijau memiliki kepala biru yang kecil dan menunjukkan vibrasi corak hijau di sayapnya ketika melebar sepenuhnya. Mereka juga sedikit lebih besar dan memiliki kaki yang lebih panjang.
Pada tahun 1963, merak biru atau merak India ditetapkan sebagai burung nasional India. Kamu bisa menemui mereka hampir di seluruh anak benua India. Melansir Treehugger, merak biru berkaitan erat dengan seni India dan budaya agama Hindu, berkaitan dengan dewa dewi dan juga bangsawan.
Jika merak biru menampilkan kesan elegan dan kemewahan dari bulu ekornya, pernahkah kamu melihat merak putih? Merak putih sekarang jauh lebih umum daripada sebelumnya sebab upaya pembinaan selektif yang dilakukan untuk mencapai karakteristiknya. Merak putih bukanlah albino, mereka mengalami leucism. Ini adalah kondisi yang menyebabkan hilangnya pigmen pada bulu, jelas Pet Keen.
Treehugger kembali menjelaskan bahwa walaupun merak memiliki bulu ekor yang panjang dan berat ketika dilebarkan sepenuhnya, mereka sebenarnya bisa terbang dalam jarak dekat. Biasanya merak melakukannya untuk melarik diri ke cabang pepohonan dari pemangsa atau untuk bersarang di malam hari.
Uniknya, saat ilmuwan membandingkan seberapa jauh mereka terbang ketika memiliki ekor dan setelah melepaskannya, tidak ada perbedaan yang signifikan.
Beberapa spesies merak bisa hidup selama 25 tahun di alam liar, rata-rata rentang hidup merak di alam liar adalah 20 tahun. Sementara merak India bisa hidup antara 10-20 tahun di dalam liar. Tetapi mereka bisa hidup lebih lama hingga 50 tahun jika berada di penangkaran, jelas A-Z Animals.
Informasi dari Pet Keen menjelaskan bahwa merak jantan akan melepaskan bulu ekornya setiap tahun setelah musim kawin. Kamu tidak perlu menyakiti mereka untuk mendapatkan bulunya yang indah. Cukup tunggu musim kawin berakhir dan kumpulkan bulu indah itu segera.
Mengenal burung merak lebih jauh sangat menarik bukan? Tidak hanya kamu tahu bahwa merak biru yang terkenal itu adalah merak jantan, tetapi juga hal-hal menakjubkan lain tentang mereka. Bahkan ada juga merak putih!