TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

10 Fakta Unik IQ Manusia yang Belum Banyak Orang Ketahui

IQ manusia mempunyai banyak keunikan

geneticliteracyproject.org

IQ atau Intelligence Quotient merupakan tingkat kemampuan intelektual dan keterampilan kognitif yang dimiliki oleh semua manusia. Meskipun begitu IQ yang dimiliki oleh manusia bisa berbeda-beda karena dipengaruhi oleh berbagai macam faktor. Tingkat IQ bisa diketahui dengan melakukan tes dan hasilnya berupa angka yang akan menunjukkan seberapa tinggi IQ seseorang.

Selama ini kamu mungkin hanya mengetahui bahwa IQ bisa menjadi indikator apakah seseorang itu cerdas atau tidak. Namun ada juga beberapa fakta lain dari IQ manusia yang sangat unik seperti berikut.

1. IQ seorang anak bisa ditentukan oleh ASI sewaktu bayi

pixabay.com/PublicDomainPictures

Berdasarkan penelitian dari JAMA Pediatric mengungkapkan bahwa bayi yang diberi ASI cenderung akan memiliki tingkat IQ lebih tinggi 3-8 poin dibandingkan anak-anak yang tidak diberi ASI.

Data yang diambil dari 1.312 ibu dan bayi mereka, hasilnya bayi yang diberi ASI lebih lama akan lebih meningkat kemampuan verbal dan non-verbalnya saat mereka sudah berusia tiga sampai tujuh tahun. Hal ini karena ASI dari seorang ibu memiliki nutrisi sangat sangat baik bagi otak bayi.

2. Urutan kelahiran tidak mempengaruhi tingkat IQ seseorang

pixabay.com/amyelizabethquinn

Kebayakan orang berpikir bahwa anak yang lebih tua akan terlahir lebih pintar dibanding yang lebih mudah, namun hal ini hanyalah sebuah mitos. Karena anak-anak yang lebih tua tidak selamanya memiliki IQ yang lebih unggul dari adik-adiknya. Perlu kamu ketahui bahwa tingkat IQ seseorang sangat tergantung pada genetika, jenis kelamin, usia, kepribadian bahkan usia orangtua.

3. Semakin rendah tingkat IQ maka semakin tinggi perasaan ingin bunuh

pixabay.com/Anemone123

Para peneliti Swedia melakukan penelitian dan menemukan bahwa tinggi rendah IQ seseorang berhubungan dengan perasaan ingin bunuh diri. Semakin rendah IQ seseorang maka kemungkinan untuk orang tersebut melakukan bunuh diri semakin besar dan begitu juga sebaliknya.

Hal ini berhubungan kemampuan berpikir untuk menyelesaikan permasalahan. Orang yang mempunyai IQ lebih rendah akan lebih keras memikirkan solusi untuk permasalahannya, sehingga ini bisa memicu tekanan mental yang lebih besar dan akhirnya berakhir dengan stres dan depresi yang merupakan penyebab utama bunuh diri.

4. Tes IQ pernah digunakan untuk mendiagnosa keterbelakangan mental seseorang

pixabay.com/RyanMcGuire

Hal ini dilakukan oleh orang-orang pada abad ke-19, yang memeriksa keterbelakangan mental dari tinggi rendahnya IQ yang dimiliki seseorang. Mereka menetapkan skor IQ di bawah 70 sebagai tolok ukur untuk menguji keterbelakangan mental, artinya jika kamu mendapatkan skor di bawah 70 maka kamu mengalami keterbelakangan mental. Hal ini dilakukan karena masih kurangnya pengetahuan dari orang-orang pada masa itu.

Baca Juga: 7 Keunggulan Cewek dengan Kecerdasan Emosi yang Jadi Menantu Idaman

5. IQ bisa dipengaruhi oleh faktor lingkungan

pexels.com/Zun Zun

Lingkungan merupakan salah satu faktor yang bisa mempengaruhi tingkat IQ seseorang. Nah, lingkungan ini mencakup nutrisi, gaya hidup, status sosial ekonomi, pergaulan, tingkat stres dan juga suasana hati.

Para ilmuwan yang melakukan penelitian mengungkapkan bahwa pendidikan juga mempengaruhi IQ seseorang, para siswa yang belajar dengan angka-angka dan perhitungan lebih cenderung memiliki IQ lebih tinggi daripada siswa lain.

6. IQ berbanding lurus dengan tingkat kepercayaan diri seseorang

unsplash.com/Yanapi Senaud

Sebuah studi menunjukkan bahwa orang yang memiliki tingkat IQ tinggi terlihat lebih percaya diri untuk melakukan sesuatu. Hal ini dikarenakan mereka mengetahui batas mereka dan sudah memperhitungkan hasil mereka apakah sesuai dengan harapan.

7. Orang yang memiliki IQ 115 atau lebih bisa melakukan berbagai macam pekerjaan

medicalnewstoday.com

Jika kamu memiliki skor IQ 115 atau di atasnya maka kamu bisa dipastikan bisa melakukan berbagai macam pekerjaan dengan baik. Pekerjaan yang terlihat sulit bagi orang yang IQ-nya lebih rendah akan terlihat lebih mudah dikerjakan oleh orang yang memiliki IQ lebih tinggi.

Orang dengan tingkat IQ 115 atau lebih biasanya akan menemukan lebih sedikit kesulitan dalam perkerjaan mereka dan mereka juga bisa mempelajari sesuatu dengan lebih cepat.

8. IQ bervariasi antara jenis kelamin

vianadrummond.com

Penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan IQ antara pria dan wanita meskipun perbedaannya kecil. Pria cenderung memiliki skor IQ yang lebih tinggi jika menyangkut kepada hal seperti kesadaran dan kecerdasan spasial, sedangkan skor IQ wanita cenderung lebih tinggi dalam kecerdasan emosional dan pengembangan bahasa.

9. Kreativitas berbanding lurus dengan tingkat IQ

unsplash.com/Alice Achterhof

Ini sudah menjadi rahasia umum bahwa tingkat kreativitas seseorang tergantung dari berapa besar IQ-nya. Hal ini juga dibenarkan oleh seorang psikolog bernama Scott Kaufman yang mengungkapkan bahwa kreativitas bisa diukur dengan tes IQ. Tingkat IQ berhubungan dengan ide-ide inovatif, penalaran, solusi maupun kecepatan dalam menangkap informasi.

Baca Juga: 7 Makanan Ini Baik untuk Meningkatkan Kecerdasan Otak

Verified Writer

Afendi Nahak

-_-

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya