TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tak Disangka, 5 Fakta Sejarah Unik Ini Pernah Terjadi di Dunia

Mulai dari gajah mamut sampai tradisi Romawi Kuno

Bangunan bersejarah ini merupakan sisa-sisa peradaban Romawi Kuno. (unsplash.com/Sarah Elizabeth)

Peradaban manusia modern tak bisa dilepaskan dari sejarah karena memang kita tengah berdiri di atas sisa-sisa peradaban masa lampau. Nah, dari sekian banyaknya catatan sejarah yang ada, beberapa di antaranya yang terkesan unik dan mungkin agak sulit untuk dilupakan begitu saja. Sedikit melihat ke belakang akan membuat kita tahu tentang apa yang terjadi di masa lalu.

Well, jika penasaran dengan beberapa sejarah unik yang pernah terjadi di dunia ini, kamu bisa menyimak artikel ini hingga tuntas.

1. Mamut masih ada di Bumi ketika manusia di Mesir sibuk membangun piramida

ilustrasi mamut muda yang ada di museum (unsplash.com/April Pethybridge)

Mamut atau mammoth adalah spesies dari genus gajah purba dengan ukuran besar dan tubuhnya tertutupi oleh rambut. Menurut ilmuwan, didapatkan data fosil bahwa mamut mulai ada sekitar 1,6 juta tahun lalu. Nah, uniknya, gajah purba raksasa tersebut masih ada di Bumi pada saat manusia sibuk membangun peradabannya.

Dilansir World Atlas, kawanan mamut terakhir punah pada 4 ribu tahun lalu di Pulau Wrangel, Arktika. Itu artinya, gajah-gajah purba ini hidup berdampingan dengan manusia selama ribuan tahun. Yup, sementara itu, piramida awal di Mesir dibangun pada 2630 SM atau sekitar 4.600 tahun lalu. Well, jika kamu melihat film yang menampakkan mamut hidup bersama manusia pada zaman piramida kuno, mungkin itu ada benarnya.

Baca Juga: Begini Sejarah Kremasi, Sudah Ada Ribuan Tahun Lalu!

2. Berburu, lari, dan gulat adalah olahraga tertua dalam sejarah peradaban manusia

ilustrasi olahraga gulat modern (unsplash.com/Timothy Eberly)

Jelas bahwa olahraga modern akan sangat berbeda dengan konsep olahraga di zaman purba. Menurut laman Pledge Sports, lari dan gulat atau bertarung adalah jenis olahraga paling tua dalam peradaban manusia. Olahraga macam itu dipercaya sudah ada sejak belasan hingga puluhan ribu tahun lalu. Tak mengherankan, pada zaman purba, manusia sudah aktif bergerak melalui berburu, berlari, dan berkelahi.

Ya, tiga rutinitas purba itu akhirnya membentuk sebuah kebiasaan baru yang membuat manusia menjadi lebih sehat dan bugar. Pada akhirnya, pada era yang lebih modern, dibuatlah kompetisi atau olahraga sederhana yang terinspirasi oleh rutinitas nenek moyang kita. Bahkan, olahraga yang kita kenal saat ini juga sebagian besar diserap dari kegiatan-kegiatan nenek moyang manusia pada zaman purba.

3. Jika Neanderthal tidak punah, mereka bisa jadi sepupu dekat kita saat ini

ilustrasi manusia purba (independent.co.uk/Chuang Zhao)

Peradaban manusia purba diprediksi sudah ada sejak jutaan tahun lalu. Namun, dalam evolusi dijelaskan bahwa manusia modern atau Homo sapiens baru ada sekitar 300 ribu tahun lalu, seperti dicatat dalam laman Human Origins. Sebetulnya, ada beberapa genus atau golongan dari Homo atau nenek moyang manusia, salah satunya adalah Homo neanderthalensis .

Nah, jika saja Homo neanderthalensis tersebut tidak punah, tentu saat ini manusia punya sepupu dekat dalam keturunan nenek moyang yang sama. Yup, berdasarkan studi dan riset, Homo neanderthalensis juga diklasifikasikan sebagai manusia modern layaknya Homo sapiens. Sayangnya, mereka harus punah karena berbagai macam sebab pada 40 ribu tahun lalu.

4. Kanibalisme pernah menjadi bagian erat dalam peradaban manusia

ilustrasi daging sapi sebelum dimasak (unsplash.com/Kyle Mackie)

Tentu saja makanan yang umum dimakan di zaman modern tak jauh-jauh dari daging sapi, domba, kambing, babi, ikan, atau ayam. Namun, faktanya, peradaban kita pernah lekat dengan praktik kanibalisme. Meskipun tidak dilakukan oleh semua manusia, kegiatan tabu ini pernah menjadi sebuah kewajaran di masa purba.

Laman Britannica melansir bahwa pada zaman modern pun, praktik ini masih sebagian kecil kelompok manusia lakukan di Bumi. Menurut kepercayaan, beberapa wilayah di pedalaman Afrika, Amerika Selatan, dan suku-suku terasing masih melakukan praktik nenek moyangnya tersebut. Lekatnya kanibalisme manusia terjadi pada zaman purba, tepatnya pada era kejayaan Homo neanderthalensis dan awal Homo sapiens pada 300 ribu tahun lalu.

Baca Juga: 5 Buku Harian yang Bernilai Sejarah dan Menginspirasi Jutaan Orang

Verified Writer

Dahli Anggara

Age quod agis...

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya