Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Ada banyak jenis burung dengan bulu yang indah dan dapat berkicau dengan merdu. Sebagian burung juga memiliki kemampuan untuk menirukan suara manusia. Kemampuan unik ini menjadi daya tarik bagi pencinta hewan. Tak jarang pula burung yang bisa bicara menjadi hewan peliharaan.
Sebagian spesies burung cukup cerdas dan bisa dilatih untuk menirukan banyak kosakata. Beberapa burung yang bisa menirukan kata bisa ditemukan di Indonesia. Berikut tujuh jenis burung yang bisa bicara.
1. Nuri abu-abu afrika
ilustrasi burung nuri abu-abu afrika (pexels.com/Magda Ehlers) Sebagian besar spesies burung nuri mampu berbicara. Namun, tidak ada yang mampu mempelajari kosakata menandingi kemampuan burung nuri abu-abu afrika. Spesies dewasa yang telah dilatih mampu mempelajari hingga sekitar seribu kata. Jumlah tersebut setara dengan kemampuan anak-anak usia 3 tahun. Tidak heran jika burung nuri abu-abu dinobatkan sebagai burung nuri paling pandai berbicara. Selain itu, burung nuri abu-abu juga menunjukkan keterampilan kognitif dan bisa memecahkan teka-teki.
Karena kecerdasan dan kemampuannya dalam menirukan ucapan manusia, burung nuri abu-abu afrika menjadi burung peliharaan yang paling populer di dunia. Menurut laman National Geographic, burung-burung tersebut dapat berkembang biak dengan baik di penangkaran dan telah diekspor secara legal dari afrika. Namun, perburuan, perdagangan ilegal satwa liar, dan hilangnya habitat menyebabkan jumlah burung nuri abu-abu afrika di alam liar makin menurun. Pada 2018, International Union for Conservation of Nature (IUCN) menetapkan burung ini sebagai spesies yang terancam punah.
2. Yellow-naped Amazon
ilustrasi burung yellow-naped Amazon (commons.wikimedia.org/Flickr/Michael Gwyther-Jones from UK Burung berwarna hijau ini berasal dari Amerika Tengah. PetMD menyebutkan, yellow-naped Amazon dianggap paling pandai berbicara di antara jenis burung Amazon lainnya. Burung bertengkuk kuning ini mampu menirukan banyak kosakata dan mampu merangkai kalimat. Mereka juga bisa memahami konteks, tempo, dan nada.
Selain dikenal cerdas, burung ini suka bersosialisasi. Spesies ini selalu bersama setidaknya satu ekor burung lainnya. Biasanya mereka beristirahat dan makan dalam kelompok besar. Sayangnya, burung ini berstatus terancam punah akibat hilangnya habitat dan perburuan liar untuk dijadikan hewan peliharaan.
3. Burung parkit leher cincin
ilustrasi burung parkit leher cincin (pexels.com//Sivakumar B) Parkit berleher cincin merupakan burung berukuran sedang. Burung ini cukup mudah dikenali dari bulunya yang hijau muda, paruh oranye, dan garis cincin di lehernya. Burung parkit leher cincin mudah ditemukan di India dan sebagian Afrika.
Meski burung lain sangat sensitif dengan urbanisasi dan penggundulan hutan, burung parkit ini tampaknya bisa beradaptasi dengan baik untuk berada dekat manusia. Mereka juga belajar meniru ucapan manusia. Kemampuan menirunya juga dianggap sangat baik dalam mengingat frasa yang lebih panjang. Diperkirakan mereka bisa mempelajari hingga ratusan kata.
Baca Juga: 7 Fakta Menarik Harrier Utara, Burung Pemangsa yang Vokal
4. Burung tiong emas
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
ilustrasi burung tiong emas (inaturalist.org/samuel_lee) Burung yang didominasi warna hitam berparuh oranye ini termasuk burung yang populer di Indonesia. Tiong emas atau juga disebut sebagai burung beo merupakan jenis burung dengan kemampuan luar biasa dalam meniru perkataan manusia. Di Indonesia, burung bernama latin Gracula religiosa ini bisa ditemukan di Sumatra, Kalimantan, hingga Nusa Tenggara, mengutip laman Restorasi Ekosistem Riau.
Menurut PetMD, burung ini bersifat sosial, cerdas, dan bersemangat dalam memamerkan kemampuannya. Burung tiong emas dapat mempelajari hingga seratus kata dan frasa pendek yang berbeda. Kemampuan unik ini membuat burung beo begitu populer sebagai peliharaan karena dianggap cerdas dan bisa menghibur.
5. Burung makaw
ilustrasi burung makaw (unsplash.com/Tim Mossholder) Laman A-Z Animals menyebutkan bahwa makaw adalah burung yang sangat berwarna-warni asal Amerika Tengah, Amerika Selatan, dan Meksiko. Sebagian besar spesies burung makaw lebih suka tinggal di hutan dan sedikit yang menyukai berada di sabana. Burung ini memiliki kemampuan luar biasa dalam meniru ucapan manusia.
Spesies ini tidak hanya bisa mengulangi kata, tetapi juga frasa dan lagu. Berbeda dengan jenis burung lain yang mampu mengulang 1 atau 2 kata, beberapa burung makaw sering kali dapat menggunakan kata-kata sesuai konteksnya. Dibandingkan dengan kakaktua, makaw tidak terlalu bersahabat dengan orang yang tidak terlalu dikenalnya. Menurut World Animal Foundation, beberapa burung makaw terancam punah karena perburuan liar.
6. Burung kakaktua
ilustrasi burung kakaktua (unsplash.com/Dieter Pelz) Salah satu keunikan burung kakaktua terletak pada jambulnya. Mereka memiliki bulu berwarna putih, abu-abu, dan hitam. Burung kakaktua termasuk salah satu burung yang populer di Indonesia. Habitat burung kakaktua tersebar di kawasan Asia Pasifik dengan jumlah sekitar 44 spesies.
Semua burung kakaktua mahir menirukan suara sampai tingkat tertentu. Burung kakaktua bukan burung dengan kemampuan tinggi dalam menirukan kata. Menurut laman A-Z Animals, kosakata yang bisa dipelajari burung kakaktua sekitar 20 sampai 30 kata.
