TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ada yang Selamat dan Tidak, Ini 6 Hewan yang Dikirim ke Ruang Angkasa

Mereka sangat berjasa bagi ilmu pengetahuan

unsplash.com/Lewis Robert

Juli 1969 merupakan hari yang bersejarah karena NASA mengumumkan bahwa timnya telah berhasil mendaratkan manusia pertama ke bulan, yaitu Neil Armstrong dan Buzz Aldrin dalam misi Apollo 11. Namun sebelumnya, sudah ada sejumlah hewan yang terlebih dahulu dikirim dalam misi perjalanan luar angkasa untuk berbagai keperluan.

Mengingat fakta bahwa hewan-hewan tersebut berjasa dalam membuka jalan menuju momen penting ini, tidak ada salahnya jika kamu mencari tahu hewan apa sajakah yang sudah pernah dikirim ke luar angkasa. Melansir Discover Wildlife dan Space, berikut beberapa di antaranya.

1. Lalat Buah

smallfootprintfamily.com

Hewan pertama dikirim ke ruang angkasa pada 1947. Yang mengejutkan, hewan pertama yang dikirim ke ruang angkasa, yaitu lalat buah. Kala itu, ilmuwan Amerika sedang mencari tahu dampak yang mungkin ditimbulkan oleh radiasi kosmis pada astronaut dan mereka memilih lalat karena memiliki kemiripan genetik dengan manusia.

Akhirnya, setelah dikirim sejauh 109 km dari bumi, lalat buah tersebut dapat kembali dalam keadaan hidup tanpa efek radiasi.

2. Monyet dan Kera

unsplash.com/Lewis Robert

Ada sekitar 32 monyet dan kera yang telah dikirim ke luar angkasa, termasuk monyet rhesus, monyet ekor babi, monyet cynomolgus, monyet ekor tupai, dan simpanse.

Yang pertama, yaitu seekor monyet rhesus bernama Albert II. Pada 1949, ia dikirim sejauh 134 km ke ruang angkasa, tetapi sayangnya Albert II meninggal akibat tabrakan ketika dalam perjalanan kembali ke atmosfer Bumi karena parasutnya yang tidak berfungsi.

Setahun sebelumnya, ada juga seekor monyet yang dinamai Albert I yang rencananya akan dikirim dalam perjalanan luar angkasa. Sayang, Albert I mati lemas sebelum meninggalkan Bumi karena kapsulnya yang terlalu sempit.

Baca Juga: Waspada! Ini 6 Hewan dengan Tubuh Kecil, namun Sangat Mematikan

3. Anjing

unsplash.com/Berkay Gumustekin

Laika adalah anjing jalanan yang dipungut kemudian dikirim dalam misi perjalanan mengorbit bumi oleh ilmuwan Uni Soviet pada 1957. Pada saat diluncurkan, Laika hanya diberi bekal untuk sekali makan dan persediaan oksigen untuk 7 hari.

Kendati para ilmuwan mengklaim Laika mampu bertahan selama 7 hari, nyatanya Laika hanya mampu bertahan 5 jam setelah penerbangan karena kepanasan.

4. Kura-kura

unsplash.com/Nick Abrams

Pada 1968, Rusia meluncurkan pesawat ruang angkasa Zond 5 dengan kapsul yang membawa sampel tanah dan biji-bijian, beberapa cacing, dan dua kura-kura stepa. Zond 5 adalah misi yang pertama kali berhasil melakukan orbit terhadap bulan kemudian kembali ke Bumi dengan selamat.

Kendati rencananya Zond 5 akan mendarat di Kazakhstan, tapi tanpa disangka kapsul dalam misi tersebut justru membelok dan mendarat di Samudra Hindia. Namun, untungnya, kedua kura-kura tersebut mampu bertahan walaupun harus kehilangan 10 persen massa tubuhnya.

5. Nematoda

thriftyfun.com

Tahun 2003 menjadi momen tragedi sebuah pesawat ulang-alik ruang angkasa Columbia karena hancur dalam perjalanan menuju atmosfer Bumi. Tragisnya, tujuh astronaut yang ada di dalamnya tewas. Mencengangkannya, dari puing-puing tersebut, justru ditemukan sekelompok nematoda yang berhasil selamat dari panas ekstrem.

Kejadian tersebut kemudian menyebabkan nematoda menjadi sering digunakan untuk mempelajari dampak perjalanan ruang angkasa pada organisme.

Baca Juga: Jangan Sampai Digigit! Ini 10 Hewan dengan Gigitan Terkuat di Dunia

Verified Writer

Eka Ami

https://mycollection.shop/allaboutshopee0101

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya