Kenapa Pesawat Dilarang Terbang Melintasi Antartika? Ini 4 Alasannya

Ternyata risikonya cukup besar

Dibandingkan transportasi darat, pesawat bisa dikatakan moda transportasi yang minim hambatan. Sebab, jalur udara tidak terhalang kondisi geografis dan pemukiman.

Gak heran jika pesawat menawarkan waktu perjalanan yang cepat meski jarak yang ditempuh jauh. Namun, tahukah kamu bahwa pesawat komersial dilarang melewati beberapa daerah, salah satunya adalah Antartika?

Larangan tersebut menimbulkan multitafsir, bahkan dikaitkan dengan teori konspirasi. Padahal alasan kenapa pesawat dilarang terbang melintasi Antartika bisa dijelaskan secara ilmiah, lho.

Penyebab masuk akal di balik larangan itu dijelaskan dalam ulasan ini. Simak, ya.

Kondisi geografis benua Antartika yang unik

Kenapa Pesawat Dilarang Terbang Melintasi Antartika? Ini 4 Alasannyailustrasi Antartika (unsplash.com/Torsten Dederichs )

Antartika merupakan sebuah benua di Kutub Selatan yang wilayahnya ditutupi es. Dibandingkan tempat lain di permukaan bumi, Antartika memiliki suhu dan kelembapan rendah. Beberapa pengunungan di Antartika tertutup salju dengan hembusan angin sangat kencang. 

Luas wilayahnya sendiri dua kali lebih luas dari wilayah Benua Australia, yakni sekitar 15.540.000 km persegi. Menariknya, meski luas, benua Antartika gak memiliki penduduk asli, lho. 

Namun, ada sekitar 1.000 orang tinggal di sana dalam waktu tertentu dan biasanya tergantung musim. Kendati demikian, mereka tidak menetap. Jadi, gak ada pemukiman di Antartika. 

Nah, kondisi geografis inilah menjadi salah satu alasan kenapa pesawat dilarang terbang melintasi Antartika. Kemudian, berikut empat alasan utamanya.

1. Kondisi cuaca

Kenapa Pesawat Dilarang Terbang Melintasi Antartika? Ini 4 Alasannyailustrasi benua Antartika (unsplash.com/@goosegrease)

Sebenarnya, penerbangan wisata ke Antartika cukup diminati tapi tidak ada pendaratan di benua tersebut. Dilansir Excecutive Flyers, penerbangan di atas Antartika sah-sah saja secara teoritis, ya.

Antartika tidak dianggap sebagai zona larangan terbang kok. Sebab, penerbangan di atasnya memang gak ilegal. Dilansir Shefflied, hanya saja gak ada alasan untuk terbang di atas Antartika

Tidak ada bandara dan tidak ada pemukiman di sana. Antartika juga bukan negara. Alasan pesawat terbang ke sana adalah untuk urusan riset, militer, wisata, atau operasi penyelamatan.

Selain itu, praktik penerbangan ke sana tidak dilakukan karena terdapat alasan-alasan berisiko. Bahkan, Standar Kinerja Operasional Mesin Ganda Jarak Jauh tidak menganjurkan penerbangan di dekat Antartika.

Alasan kenapa pesawat dilarang terbang melintasi Antartika adalah cuaca. Dengan suhu paling rendah di bumi, Antartika bisa jadi 'ancaman' bagi pesawat yang melintas. 

Iklimnya kurang bersahabat, sedangkan cuacanya sangat berbahaya. Ada kemungkinan pesawat yang melintas akan terkena es atau membeku. Meskipun pesawat bisa dirancang bebas es ketika berada di cuaca ekstrem, tapi dibutuhkan biaya ratusan ribu dolar.

Proses menghilangkan es pun rumit karena butuh sistem pemanas listrik. Kondisinya makin gak memungkinkan karena waktu pesawat untuk menghilangkan lapisan es cukup singkat.

Dengan kata lain, peluang pesawat terbang secara aman di Antartika kecil. Apalagi, sebagian besar wilayah udara di Antartika gak mudah dijangkau. 

Baca Juga: Kisah Al-Biruni, Ilmuwan Muslim yang Buktikan Bumi Bulat

2. Infrastruktur terbatas

Kenapa Pesawat Dilarang Terbang Melintasi Antartika? Ini 4 Alasannyailustrasi benua Antartika (unsplash.com/@66north)

Antartika gak bisa dikatakan 'ramah' untuk penerbangan. Bukan karena cuacanya saja, melainkan infrastrukturnya juga kurang memadai, apalagi untuk penerbangan.

Tidak ada menara, bandara, atau bangunan yang dapat menunjang komunikasi. Sementara itu, pesawat terbang membutuhkan pusat komunikasi untuk memantau penerbangan.

Saking minimnya infrastruktur, terbang di atas Antartika disebut sama dengan terbang di atas lautan. Bahkan, muncul pandangan bahwa terbang di atas Antartika lebih sulit dibandingkan terbang di atas samudra sekalipun. 

Di atas samudra, jarak pandang lebih jelas dan jalur penerbangan aman. Sedangkan Antartika tidak punya jalur aman karena cuaca ekstrem.

3. Navigasi akan terganggu

Kenapa Pesawat Dilarang Terbang Melintasi Antartika? Ini 4 Alasannyailustrasi Antartika (unsplash.com/Paul Carroll)

Antartika berada di wilayah Kutub Selatan. Wilayah ini memiliki medan magnet yang dikhawatirkan akan mengganggu navigasi. 

Jika alat navigasi magnetik pesawat terganggu, maka penerbangan akan sangat berbahaya. Dengan kondisi geografisnya, pesawat juga akan sulit berkomunikasi dengan Air Traffic Control (ATC).

Kesulitan komunikasi akan berimbas pada masalah navigasi. Inilah yang menjadi alasan kenapa pesawat dilarang terbang melintasi Antartika.

4. Jarak pandang yang buruk

Kenapa Pesawat Dilarang Terbang Melintasi Antartika? Ini 4 Alasannyailustrasi benua Antartika (unsplash.com/@henriquesetim)

Anggapan bahwa jarak pandang di Antartika tidak lebih baik dari jarak pandang di samudra sepertinya tidak berlebihan. Pasalnya, hujan salju umum terjadi di Antartika sehingga jarak pandang pilot akan terganggu.

Sementara itu, pilot harus punya penglihatan cermat untuk memastikan jalur dan lintasan penerbangan aman serta tepat.

Akibat cuaca ekstrem di sana, fenomena tundra atau whiteout sangat rentan terjadi. Kedua fenomena itu akan menghalangi penglihatan pilot serta komunikasi dengan otoritas darat.

Efeknya, pilot juga kesulitan dalam navigasi. Ini mempertegas alasan kenapa pesawat dilarang terbang melintasi Antartika. 

Melihat Antartika dari udara sepertinya memang tampak menakjubkan. Apalagi, Antartika menawarkan pemandangan yang indah. Namun, pesawat tidak disarankan melintasinya.

Empat alasan kenapa pesawat dilarang terbang melintasi Antartika menjadi justifikasinya. Risiko terlalu besar karena melibatkan nyawa. Pengalaman terbang di atasnya tidak sebanding dengan risiko yang mengancam, Guys.

Baca Juga: Mengapa Ada Daerah di Bumi yang Terang? Ini Penjelasannya

Topik:

  • Ana Widiawati
  • Addina Zulfa Fa'izah

Berita Terkini Lainnya