Segi banyak adalah bangun datar yang terdiri atas beberapa garis lurus tertutup, berasal dari bahasa Yunani.
Bagian-bagian segi banyak antara lain sisi, titik sudut, sudut interior, sudut eksterior, dan diagonal.
Jenis-jenis segi banyak berdasarkan jumlah sisinya dan karakteristik segi banyak beraturan serta tidak beraturan.
Penerapan ilmu geometri banyak diterapkan dalam kehidupan sehari-hari tanpa kita sadari. Coba kamu lihat sekelilingmu! Ada pintu, jendela, lemari es, layang-layang, atau benda lain memiliki bentuk berbeda-beda.
Ketika kamu duduk di bangku sekolahan, tentunya tidak terlepas dengan bangun datar atau bangun ruang. Apakah kamu masih ingat tentang segi banyak? Yuk, kita ulang kembali konsep segi banyak bersama-sama.
Segi banyak kerap disebut dengan poligon atau segi-n. Definisi sederhana dari segi banyak yaitu bangun datar yang terdiri atas beberapa garis lurus tertutup. Ketika mempelajari geometri, segi banyak merupakan salah satu bentuk dasar dari bangunan.
Sejatinya, poligon berasal dari bahasa Yunani yaitu poly yang berarti banyak dan gon artinya sudut. Jadi, poligon mempunyai arti banyaknya sudut di setiap bangun datar. Ciri-ciri bangun segi banyak yaitu:
Bangun tertutup: semua sisi terhubung dan tidak ada celah yang terbuka di ujungnya.
Sisi lurus: terdiri atas ruas garis yang lurus, tetapi bukan kurva.
Hanya dua sisi bertemu di setiap sudut berupa titik.
Sudut menghubungkan dua sisi. Tidak ada sisi yang berpotongan di tengah atau bertumpangan tindih.
Berada pada satu bidang datar: segi banyak termasuk bangun dua dimensi. Jadi, letaknya hanya pada satu bidang.
Setiap bagian segi banyak mempunyai penyebutannya masing-masing. Bagian tersebut penting dalam berdirinya segi banyak. Tanpa kehadiran salah satu bagiannya, bangun segi banyak tidak terbentuk. Buku berjudul Matematika Dasar Sekolah Dasar menyebutkan bagian-bagian segi banyak antara lain:
Sisi (edges/sides): garis yang membentuk batas segi banyak.
Titik sudut (vertices/corners): titik bertemunya dua sisi.
Sudut Interior (interior angles): sudut bagian dalam segi banyak yang terbentuk dari dua sisi yang berdekatan.
Sudut Eksterior (exterior angles): sudut bagian luar yang terbentuk dari satu sisi dan perpanjangan sisi yang berdekatan.
Diagonal: garis yang menghubungkan dua titik sudut yang tidak berdekatan (tidak berada di sisi yang sama) atau berseberangan.
Beberapa bangun yang tidak termasuk segi banyak yaitu lingkaran dan setengah lingkaran. Segi banyak dibagi menjadi dua berdasarkan sifat-sifatnya yaitu segi banyak beraturan (reguler polygon) dan tidak beraturan (irregular polygon). Buku berjudul Matematika Dasar Sekolah Dasar juga membagi segi banyak berdasarkan jumlah sisinya antara lain:
Sisi 3 = segitiga (triangle)
Sisi 4 = segiempat (quadrilateral)
Sisi 5 = segilima (pentagon)
Sisi 6 = segienam (hexagon)
Sisi 7 = segitujuh (heptagon)
Sisi 8 = segidelapan (octagon)
Sisi 9 = segisembilan (nonagon)
Sisi 10 = Segisepuluh (Decagon)
Sisi n = n-gon
Segi banyak beraturan adalah bangun dengan panjang sisi sama panjang dan besar sudutnya sama besar. Contoh bangun datar yang masuk segi banyak beraturan yaitu persegi, segitiga sama sisi, dan segilima. Buku berjudul Geometri dan Pengukuran menyebutkan karakteristik segi banyak beraturan yakni:
Semua sisi mempunyai panjang yang sama.
Semua sudut mempunyai besar yang sama.
Jumlah simetri putar dan lipat setara dengan jumlah sisinya
Berkebalikan dari segi banyak beraturan, bangun datar tidak beraturan memiliki sisi yang tidak sama panjangnya. Misalnya persegi panjang, trapesium, dan layang-layang. Buku berjudul Strategi Pembelajaran Matematika Kelas IV Sekolah Dasar (Dilengkapi Contoh Soal HOTS) menyebutkan ciri-ciri segi banyak tidak beraturan yaitu:
Ukuran sudut yang tidak sama besar.
Panjang sisi tidak sama satu sama lain.
Bentuknya bisa cekung ataupun cembung.
Itulah penjelasan singkat mengenai segi banyak. Benda dengan beragam bentuk disesuaikan dengan kegunaannya. Jadi, bukan hanya tentang estetika saja.