ilustrasi planet Venus (unsplash.com/Komunitas Unsplash+)
Meskipun Venus memiliki inti besi berukuran yang serupa dengan Bumi, tetapi planet ini tidak memiliki medan magnet internal sendiri. Alih-alih memiliki medan magnet internal, Venus memiliki apa yang disebut medan magnet terinduksi. Medan magnet ini cenderung lemah dan terbentuk oleh interaksi medan magnet Matahari dan atmosfer luar planet.
Prosesnya dimulai ketika cahaya ultraviolet dari Matahari mengionisasi gas di bagian terluar atmosfer Venus, menciptakan lapisan ionosfer yang mengandung partikel gas bermuatan listrik yang disebut ion. Kemudian angin surya membawa Medan magnet Matahari yang akan bertemu dengan ionosfer Venus. Medan magnet terinduksi ini menyelimuti Venus dan akan berbentuk seperti tetesan air mata yang memanjang atau ekor komet saat angin matahari bertiup melewati Venus dan keluar ke tata surya.
Dengan segala kemiripannya dengan Bumi, Venus menyimpan banyak perbedaan yang membuatnya unik sekaligus menarik untuk dipelajari. Planet ini berotasi sangat lambat, sehingga matahari terbit hingga terbenam akan memakan waktu 117 hari Bumi. Selain itu, suhu hingga tekanan yang ekstrem membuat planet satu ini tidak bisa ditinggali.