Penyebaran informasi yang tidak jelas kebenarannya ternyata memiliki dampak positif bagi para pelaku saham. Dilansir The Conversation, Dr. Yohanes Eko Widodo, salah seorang dosen di Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya, menjelaskan bahwa pada 1803 Inggris dan Prancis mengalami perselisihan hingga keduanya sudah siap berperang.
Namun, secara tiba-tiba, Wali Kota London mengungkapkan bahwa perselisihan antara dua negara tersebut telah usai setelah dirinya mendapatkan surat yang belum jelas kebenarannya hingga sekarang. Hal ini akhirnya menaikkan harga saham sebanyak 5 persen dan menguntungkan sebagian pihak.
Peristiwa ini dipandang memberikan keuntungan bagi para pemilik saham kala itu. Tentunya, meski penyebaran informasi yang tidak jelas kebenarannya dapat memberikan keuntungan, tetapi kerugian yang timbul darinya juga perlu diperhitungkan.
Oleh karena itu, alangkah baiknya kita melakukan cek fakta terkait sebuah informasi yang kita dapatkan sebelum menyebarkannya.
Segala sesuatu memiliki sisi baik dan buruknya, seperti dalam proses penyebaran informasi yang tidak benar. Meski saat ini menyebarluaskan informasi sangatlah mudah, kamu harus bersikap bijak dalam menyebarkan informasi, ya!