7 Fakta Unik Sea Squirt, Hewan yang Memakan Otak Sendiri

Banyak dikonsumsi di Jepang, Korea, dan Chili

Sea squirt adalah hewan laut yang memiliki nama lain ascidian. Sea squirt termasuk dalam kelas invertebrata Ascidiacea, filum Chordata dan subfilum Urochordata, disebut juga Tunicata. 

Penggunaan nama ascidian berasal dari bahasa Latin Baru 'ascidia' dengan akar bahasa Yunani dari 'askidion' dan 'askos', yang artinya kulit anggur atau kandung kemih. Saat ini, ada lebih dari 2.300 subspesies yang hidup di lingkungan air asin di seluruh dunia. Selain itu, sea squirt juga memiliki beberapa keunikan. Di sini, kita akan mempelajari beberapa fakta menarik seputar sea squirt. Berikut faktanya yang dilansir laman Columbia dan AZ Animals.

1. Memiliki penampilan yang beragam

7 Fakta Unik Sea Squirt, Hewan yang Memakan Otak Sendiriilustrasi sea squirt (reefguide.org)

Sea squirt terdiri dari lebih dari 2.300 jenis. Warna hewan ini sangat beragam, dari beige, putih, cokelat, biru tua, ungu, kuning, merah muda, dan hijau. Warna, bentuk, dan ukuran mereka juga bervariasi tergantung pada subspesies dan lingkungan tempat mereka tinggal. Namun, bentuk umum sea squirt adalah tabung yang ukurannya berkisar dari 0,5 cm hingga 10 cm.

Salah satu jenis sea squirt yang menarik adalah Polycarpa aurata, yang terlihat seperti jantung hewan berwarna ungu dan kuning. Jenis lain yang juga sangat menarik adalah skeleton panda sea squirt karena memiliki jaringan putih yang membentuk tampilan tulang belakang dan tengkorak dengan fitur wajah seperti panda.

2. Sering dikira tanaman

7 Fakta Unik Sea Squirt, Hewan yang Memakan Otak Sendiriilustrasi sea squirt (pixabay.com/kevskoot)

Sea squirt adalah hewan laut yang sering dikira tanaman. Kamu sendiri mungkin juga mengira bahwa sea squirt adalah tanaman laut saat melihatnya untuk pertama kali.

Tidak mengherankan, mengingat sea squirt memiliki bentuk seperti tabung yang sederhana dan hidup dengan menempel pada permukaan yang keras, seperti batu atau dermaga. Namun, di balik tampilan tubuh sea squirt yang sederhana, terdapat sistem yang rumit untuk pencernaan, reproduksi, dan sirkulasi. Mereka bahkan memiliki sistem saraf.

3. Hidup dengan menempel pada permukaan keras

7 Fakta Unik Sea Squirt, Hewan yang Memakan Otak Sendiriilustrasi sea squirt (maritimeprofessional.com)

Hewan laut ini hidup di badan air asin di seluruh dunia. Sebagian besar hidup dengan menempel pada batu, cangkang hewan lain, puing, atau permukaan keras lainnya.

Hewan-hewan ini kerap menempel pada kapal, kemudian berpindah dari satu badan air ke badan air lainnya saat kapal bergerak. Hal ini menyebabkan spesies non-asli menyerang spesies asli di berbagai belahan dunia. Selain itu, diperlukan waktu dan uang untuk menghilangkan sea squirt dari permukaan tempat mereka menempel, seperti lambung kapal, dermaga, atau kerang sehingga menimbulkan masalah ekonomi.

Baca Juga: 7 Fakta Terumbu Karang, Hewan Laut Sering Dikira Tumbuhan

4. Diet

7 Fakta Unik Sea Squirt, Hewan yang Memakan Otak Sendiriilustrasi sea squirt (commons.wikimedia.org)

Sea squirt mendapatkan makanan dan oksigen dari air melalui siphon, yaitu dua lubang besar yang ada di bagian atas tubuhnya. Air memasuki siphon, lalu melewati faring dan celah insang. Jika sea squirt hidup di air dalam, ia hidup dengan memakan plankton dari air. Sementara sea squirt yang hidup di dekat pantai memakan sisa-sisa tumbuhan dan hewan yang mati. Hewan itu mengeluarkan kotoran melalui siphon yang lebih kecil.

Sea squirt juga mendapatkan nutrisi dari ganggang yang tumbuh di tubuh mereka. Beberapa spesies sea squirt yang lebih besar menggunakan tentakel untuk menangkap partikel makanan yang melayang di sekitar mereka. Sea squirt berukuran besar bahkan dapat menangkap ubur-ubur dan hewan laut lainnya sebagai makanan.

5. Memakan otak mereka sendiri

7 Fakta Unik Sea Squirt, Hewan yang Memakan Otak Sendiriilustrasi sea squirt (ocean.si.edu)

Sea squirt memulai hidup sebagai larva mirip kecebong. Larva ini melalui banyak perubahan fisik. Dan, salah satu tahap metamorfosis sea squirt melibatkan melahap otak mereka sendiri.

Untungnya, proses melahap otak ini terjadi setelah sea squirt tidak lagi membutuhkannya. Dengan demikian, sea squirt menjadi salah satu hewan yang menghabiskan hidup tanpa otak.

6. Melindungi diri mereka menggunakan bahan kimia bioaktif

7 Fakta Unik Sea Squirt, Hewan yang Memakan Otak Sendiriilustrasi sea squirt (marinespecies.org)

Para peneliti telah menemukan bahwa sea squirt adalah sumber yang kaya bahan kimia bioaktif. Bagi sea squirt sendiri, bahan kimia ini berfungsi sebagai pertahanan terhadap organisme laut lain yang mungkin ingin memakannya. 

Sea squirt rentan menjadi mangsa bagi banyak hewan laut. Untuk melindungi diri dari pemangsa, beberapa sea squirt menggunakan pertahanan kimia, seperti mengambil vanadium dalam konsentrasi tinggi, yang membuat rasa sea squirt jadi tidak enak bagi para hewan laut lainnya. Sea squirt juga dapat menghasilkan metabolit beracun dalam tubuh mereka yang membahayakan predator yang memakannya.

7. Dapat dikonsumsi oleh manusia

7 Fakta Unik Sea Squirt, Hewan yang Memakan Otak Sendiriilustrasi olahan sea squirt (pixabay.com/sintec)

Selain menjadi mangsa bagi banyak hewan laut, sea squirt juga dikonsumsi oleh manusia di berbagai belahan dunia. Misalnya, sea pineapple adalah jenis sea squirt yang umum dikonsumsi di Jepang dan Korea. Sementara, pyura banyak dijadikan hidangan di Chili.

Sea squirt dapat dihidangkan dengan cara dimasak, dikeringkan, diasamkan, bahkan dimakan mentah. Untungnya, sea squirt tidak dianggap sebagai hewan terancam atau hampir punah sehingga konsumsi sea squirt tidak akan berdampak buruk pada keberadaan hewan-hewan ini di air.

Kamu sendiri, apakah punya pengalaman dengan sea squirt, seperti melihatnya secara langsung atau memakannya? Kalau ada, share di kolom komentar bagaimana pengalamanmu tentang di mana kamu melihat atau memakannya dan apa jenis sea squirt yang kamu temui?

Baca Juga: 5 Hewan Mamalia yang Hidup di Air, Ada yang Sering Dikira Ikan!

Topik:

  • Bayu D. Wicaksono

Berita Terkini Lainnya