5 Fakta Menarik Akar Wangi, Bisa Cegah Erosi

Ternyata bisa untuk mencegah longsor juga, lho!

Akar Wangi atau Vetiver (Vetiveria zizanioides) adalah tanaman tropis yang sering dijumpai di berbagai negara Asia, Afrika, dan Amerika. Tanaman ini terkenal karena aromanya yang khas dan dipercaya memiliki banyak manfaat bagi kesehatan dan kecantikan. Namun, ada banyak fakta menarik tentang akar wangi yang belum banyak diketahui. Berikut ini adalah enam fakta menarik tentang tanaman akar wangi yang mungkin belum kamu ketahui.

1. Sebagai tanaman herbal 

5 Fakta Menarik Akar Wangi, Bisa Cegah ErosiIlustrasi herbal minyak atsiri (unsplash.com/@towfiqu999999)

Akar wangi banyak dikenal di Indonesia, tumbuh di daerah-daerah tropis dan subtropis seperti Malaysia, Thailand, dan Filipina. Selain dikenal sebagai tanaman hias yang harum, akar wangi juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Beberapa manfaat kesehatan yang terkait dengan akar wangi antara lain dapat membantu mengatasi sakit kepala, mengurangi peradangan pada tubuh, serta dapat membantu menurunkan kadar gula darah.

Dilansir dari buku "Vetiver: The Genus Vetiveria" karya Massimo Maffei manfaat kesehatan akar wangi yang pertama adalah dapat membantu mengatasi sakit kepala. Akar wangi memiliki sifat analgesik yang dapat membantu meredakan rasa sakit pada kepala. Selain itu, akar wangi juga dapat membantu meredakan gejala migrain, yaitu sakit kepala yang hebat dan dapat disertai dengan mual dan muntah. Cara penggunaannya sangat mudah, yaitu dengan merebus beberapa potong akar wangi dalam air, kemudian air rebusannya dapat diminum atau dioleskan pada area yang sakit kepala. Selain itu, akar wangi juga memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan pada tubuh. Peradangan pada tubuh dapat menyebabkan berbagai macam penyakit, seperti arthritis, radang tenggorokan, dan masalah pencernaan. Dengan mengonsumsi akar wangi, peradangan pada tubuh dapat dikurangi sehingga dapat membantu mengurangi risiko terkena penyakit-penyakit tersebut.

2. Mencegah erosi tanah 

5 Fakta Menarik Akar Wangi, Bisa Cegah ErosiIlustrasi longsor (pixabay.com/users/sandid-356019)

Akar wangi tidak hanya bermanfaat sebagai tanaman herbal, tetapi juga dapat mencegah erosi tanah dengan menjaga kelembaban dan stabilitas tanah. Dilansir dari Buku "Vetiver Grass : The Hedge Against Erosion" terbitan World Bank, akar wangi sering ditanam di sepanjang sungai, tebing, atau lereng gunung untuk mencegah longsor dan mengikat tanah agar tidak terbawa air. Hal ini membuat akar wangi menjadi solusi yang tepat untuk wilayah-wilayah yang rawan terkena bencana alam seperti banjir atau tanah longsor.

Selain itu, akar wangi juga mampu menyerap air hujan dengan baik, sehingga mampu mencegah banjir dan kekeringan. Tanaman ini memang memiliki akar yang kuat dan dalam sehingga mampu menyerap air dengan baik dan mencegah terjadinya genangan air atau banjir saat hujan lebat. Oleh karena itu, akar wangi adalah pilihan yang tepat sebagai tanaman pengikat tanah dan pencegah bencana alam.

3. Meningkatkan fertilitas tanah 

5 Fakta Menarik Akar Wangi, Bisa Cegah ErosiIlustrasi bercocok tanam (unsplash.com/@honeypoppet)

Akar wangi merupakan jenis tanaman yang memiliki kemampuan unik dalam mengikat nitrogen dari udara dan membentuk gumpalan nodulasi. Dilansir dari jurnal berjudul "The Role of Vetiver Grass in Sustaining Agricultural Productivity" oleh Richard Grimshaw, kemampuan ini membuat akar wangi menjadi tanaman yang sangat bermanfaat untuk meningkatkan kualitas dan kesuburan tanah. Nitrogen yang disimpan dalam nodulasi akar wangi kemudian dilepaskan ke tanah dalam bentuk yang dapat diserap oleh tanaman lain. Selain itu, akar wangi juga mampu mengendalikan populasi serangga dan hama tanaman, sehingga dapat meningkatkan produktivitas pertanian. Oleh karena itu, penggunaan akar wangi dalam pertanian dapat memberikan banyak manfaat bagi petani, terutama dalam hal meningkatkan kualitas dan produktivitas tanah.

Selain mengikat nitrogen dan meningkatkan produktivitas pertanian, akar wangi juga dapat membantu mengendalikan populasi serangga dan hama tanaman. Dengan cara ini, akar wangi menjadi salah satu solusi alami untuk mengurangi penggunaan pestisida yang berbahaya bagi kesehatan manusia dan lingkungan. Dengan menggunakan akar wangi sebagai pengendali serangga dan hama tanaman, petani dapat menghemat biaya produksi dan menjaga lingkungan sekitar tetap sehat dan aman. Oleh karena itu, penggunaan akar wangi dalam pertanian dapat memberikan manfaat ganda, yaitu meningkatkan kualitas dan kesuburan tanah serta membantu mengendalikan populasi serangga dan hama tanaman secara alami.

Baca Juga: 5 Sabun Mandi Beraroma Vetiver, Wanginya Bak Aromaterapi!

4. Tanaman bioremediator

5 Fakta Menarik Akar Wangi, Bisa Cegah ErosiBibit akar wangi (Thamizhpparithi Maari, CC BY-SA 4.0, via Wikimedia Commons)

Selain sebagai tanaman pengikat nitrogen, akar wangi juga memiliki manfaat sebagai tanaman remediasi. Dilansir dari International Vetiver Network, tanaman ini mampu memperbaiki kualitas tanah yang rusak akibat faktor lingkungan seperti polusi. akar wangi mampu menyerap dan mengikat zat-zat berbahaya dalam tanah seperti logam berat, pestisida, dan senyawa organik terlarut. Dengan demikian, tanaman ini membantu mengurangi pencemaran tanah dan menjaga kualitas lingkungan sekitar.

Selain itu, akar wangi juga memiliki keunggulan dalam hal pertumbuhan dan pemeliharaan tanaman yang mudah. Tanaman ini dapat tumbuh pada berbagai jenis tanah dan kondisi iklim, serta tidak memerlukan perawatan khusus yang rumit. Oleh karena itu, akar wangi dapat menjadi alternatif yang baik bagi masyarakat untuk merawat lingkungan sekitar dan memperbaiki kualitas tanah yang rusak.

5. Akar wangi bisa digunakan sebagai pengganti kayu 

5 Fakta Menarik Akar Wangi, Bisa Cegah ErosiIlustrasi kerajinan (unsplash.com/@spencerwuwu)

Akar wangi merupakan sumber serat yang kuat dan lentur. Dilansir dari buku "Vetiver: The Genus Vetiveria" karya Massimo Maffei serat akar wangi sering digunakan sebagai pengganti kayu dalam berbagai produk karena memiliki sifat tahan lama dan mudah dibentuk. Berbagai produk seperti kerajinan tangan, tikar, tas, dan matras dapat dibuat dengan menggunakan serat akar wangi. Selain itu, serat akar wangi juga digunakan dalam industri tekstil dan kertas, karena mampu memberikan efek mendinginkan dan aromaterapi pada produk. Dalam industri tekstil, serat akar wangi digunakan untuk membuat kain yang nyaman dan menenangkan, sementara dalam industri kertas, serat akar wangi digunakan untuk membuat kertas yang memiliki aroma menyegarkan.

Selain kegunaannya dalam pembuatan produk-produk kerajinan tangan dan industri tekstil dan kertas, akar wangi juga memiliki manfaat kesehatan dan kecantikan. Minyak akar wangi, yang diekstrak dari akar tanaman, memiliki aroma yang menenangkan dan dapat digunakan sebagai penghilang stres dan kecemasan. Selain itu, minyak akar wangi juga dapat digunakan sebagai obat penenang dan pengobatan gangguan tidur. Manfaat kecantikan dari minyak akar wangi juga tidak kalah penting, terutama dalam perawatan rambut. Minyak akar wangi dapat membantu mengurangi ketombe dan menjaga kesehatan kulit kepala, serta meningkatkan pertumbuhan rambut yang sehat dan kuat. Oleh karena itu, akar wangi memiliki nilai yang sangat tinggi sebagai sumber serat dan juga sebagai tanaman yang dapat memberikan manfaat kesehatan dan kecantikan.

6. Berpotensi meningkatkan kesejahteraan masyarakat 

5 Fakta Menarik Akar Wangi, Bisa Cegah ErosiIlustrasi petani Indonesia (unsplash.com/@rdcl)

Selain manfaatnya yang sangat banyak, akar wangi juga memberikan potensi ekonomi yang besar bagi masyarakat. Tanaman akar wangi sering dijadikan sebagai bahan baku minyak atsiri yang memiliki nilai jual tinggi. Minyak atsiri akar wangi biasa digunakan dalam industri parfum dan kosmetik, serta sebagai obat herbal dan terapi aromaterapi. Selain itu, budidaya akar wangi juga dapat menjadi alternatif penghasilan bagi petani, terutama di daerah yang memiliki lahan kering dan sulit untuk ditanami jenis tanaman lain.

Potensi akar wangi sebagai sumber ekonomi baru juga telah diakui oleh pemerintah Indonesia. Tanaman akar wangi telah dikembangkan sebagai salah satu komoditas unggulan yang dapat meningkatkan kesejahteraan petani dan masyarakat di daerah pedesaan. Melalui program peningkatan produksi dan kualitas tanaman Akar Wangi, diharapkan dapat memacu pertumbuhan ekonomi daerah serta memberikan manfaat bagi lingkungan sekitar.

Dari enam fakta menarik tentang akar wangi di atas, dapat disimpulkan bahwa tanaman ini memiliki potensi yang sangat besar dalam berbagai aspek kehidupan. Mulai dari fungsinya sebagai tanaman remediasi, meningkatkan kesuburan tanah, hingga potensi ekonomi yang besar bagi masyarakat. Oleh karena itu, budidaya akar wangi dapat menjadi salah satu solusi dalam mengatasi permasalahan lingkungan dan ekonomi di Indonesia.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Parfum Pria dengan Aroma Vetiver yang Unik, Wajib Punya!

Eka Dana Kristanto Photo Writer Eka Dana Kristanto

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Merry Wulan

Berita Terkini Lainnya