Kamu pasti pernah melihat ikan badut, bukan? Ikan badut seringkali juga disebut sebagai ikan nemo sebab pernah menjadi karakter Nemo di film animasi Finding Nemo. Ikan ini memiliki warna oranye bergaris yang sebetulnya sudah dikenali.
Kamu mungkin hanya dapat melihat ikan badut ini di pantai atau lautan lepas. Untuk semakin mengenal ikan nemo, kamu bisa menyimak beberapa faktanya berikut ini.
Setiap jenis ikan memang biasanya memiliki habitat tersendiri yang berbeda-beda, sama halnya dengan ikan badut. Dilansir Barrier Reef, ternyata ikan badut bisa ditemukan secara mudah di perairan hangat, misalnya seperti Laut Merah dan Laut Pasifik. Itulah mengapa tak semua perairan dapat menjadi habitat yang alami bagi ikan badut.
Rumah bagi ikan badut di perairan hangat sebetulnya merupakan anemon, namun anemon memiliki tentakel yang dapat menyengat siapa pun. Dilansir Royal Society Publishing, ternyata anemon dan ikan badut memiliki simbiosis mutualisme sebab ikan tersebut bisa bertahan dari sengatan anemon. Selain itu, ikan badut bahkan akan memakan tentakel anemon yang sudah mati.
Sebetulnya ikan badut bukanlah jenis ikan besar yang menjadi ancaman di lautan luas sebab ukurannya juga cenderung kecil. Dilansir Dallas World Aquarium, ternyata ikan badut memiliki panjang hanya sekitar 11 sentimeter dan justru betinanya lebih besar dibandingkan jantan. Mereka memiliki gaya berenang yang berbeda dibandingkan kebanyakan ikan sehingga membuatnya mudah dikenali.
Gaya hidup berkelompok dan soliter ternyata bukan hanya dilakukan oleh hewan darat, melainkan juga hewan laut seperti ikan badut. Dilansir Practical Fish Keeping, ikan badut ternyata terbiasa hidup dengan kelompok-kelompok sosial kecil yang justru didominasi oleh betina dominan. Biasanya jumlah kelompok kecil tersebut bisa berisi sekitar 3--4 ekor ikan badut sekaligus.
Selayaknya jenis ikan lain, tentu saja ikan badut juga memiliki ragam spesies yang berbeda-beda. Dilansir National Auqarium, ada sekitar kurang lebih 30 jenis spesies dari ikan badut yang rata-rata terbagi menjadi dua bagian, yaitu Amphiprion percula dan Amphiprion Ocellaris. Biasanya perbedaan spesies tersebut terletak pada warna, habitat, cara hidup, dan lain sebagainya.
Ikan badut tentu saja memiliki keunikannya tersendiri dibandingkan ikan jenis lain. Meski mungkin ukurannya tidak besar, jenis ikan ini cukup menarik perhatian banyak orang untuk dijadikan ikan hias di rumah. Tertarik memiliki ikan badut di rumah?