Bagi kamu yang gemar memasak mungkin sudah tidak asing lagi dengan jenis rempah yang satu ini. Kapulaga merupakan rempah yang dihasilkan dari biji beberapa tanaman.
Biasanya tanaman genera Elettaria dan Amomumlah yang menjadi asal dari rempah kapulaga. Untuk semakin mengenal rempah yang satu ini, maka kamu perlu menyimak beberapa fakta Kapulaga yang jarang diketahui ini!
Selayaknya beragam jenis rempah lain, kapulaga tentu saja memiliki sejarahnya tersendiri. Kapulaga ternyata dipercaya berasal dari daratan India Selatan dan pada awalnya hanya dikumpulkan sebagai tanaman liar saja.
Dilansir My Spicer, kapulaga juga termasuk salah satu jenis rempah tertua di dunia, sebab penggunaannya saja sudah ada sejak 4000 tahun yang lalu. Bangsa Mesir Kuno pun sudah menggunakan rempah ini sebagai obat-obatan atau pun untuk ritual.
Proses pembudidayaan kapulaga ternyata tidaklah semudah seperti yang dibayangkan. Alasannya karena memang waktu pertumbuhan rempah kapulaga yang tidak sebentar.
Dikutip Vikaspedia, kapulaga membutuhkan sekitar dua hingga tiga tahun pertumbuhan, lalu periode pemanenannya dimulai sekitar bulan Juni-Juli sampai Januari-Februari. Tentunya semua itu memerlukan perencanaan budidaya yang matang.
Tanaman kapulaga bukan hanya sebatas untuk aneka masakan lezat. Nyatanya kapulaga juga bisa ditambahkan untuk minuman atau pun bahan dalam pembuatan aneka produk.
Secara umum biasanya kapulaga hijau memiliki cita rasa yang khas herbal, dengan sentuhan rasa sitrus dan sedikit manis, seperti dilansir Lemons for Lulu. Tentunya berbagai kombinasi cita rasa tersebut cocok untuk menjadi inspirasi olahanmu jika menggunakan kapulaga sebagai bahannya.
Fakta kapulaga lainnya yang jarang diketahui ternyata tak hanya mampu memberikan cita rasa yang unik pada olahan. Nyatanya kapulaga juga mengandung banyak manfaat sehat dan positif untuk kesehatan tubuh.
Kapulaga dipercaya mengandung antioksidan tinggi yang bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah, seperti dikutip Health Line. Selain itu, ada pula kandungan anti kanker, anti inflamasi, membantu mengatasi masalah pencernaan, hingga mencegah bau mulut. Tentunya berbagai manfaat dapat diperoleh dari rempah kapulaga.
Sebagai salah satu jenis rempah populer, tak heran apabila orang-orang akan mencari kapulaga sebagai salah satu komoditas penting. Hal ini membuat beberapa negara berlomba-lomba mengekspor kapulaga untuk memenuhi kebutuhan global.
Dilansir Mordor Intelligence, Guatemala berhasil memimpin ekspor kapulaga pada tahun 2022 dengan total produksi yang mencapai lebih dari 55 persen dari produksi global. Untuk kawasan Asia, Indonesia berhasil menduduki sebagai salah satu produsen kapulaga terbesar.
Nyatanya memang kapulaga menjadi rempah yang sangat penting untuk berbagai olahan dan produk. Tidak heran apabila permintaan atas kapulaga juga menjadi tinggi. Demikian fakta kapulaga yang jarang diketahui, apakah kamu sering menggunakan kapulaga untuk memasak?